Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan metode partisipatoris dalam penciptaan motif batik yang terinspirasi dari kesenian khas Cirebon, dengan melibatkan penyandang disabilitas dari Griya Harapan Difabel (GHD) sebagai mitra. Pendekatan yang digunakan adalah participatory design with user, di mana mitra terlibat langsung dalam proses perancangan. Pendekatan ini dilakukan dengan tiga tahap, Stage Satu (Initial Exploration Of Work), merupakan tahap pengumpulan data melalui observasi dan wawancara bersama mitra untuk menemukan permasalahan dan potensi ide yang dapat dikembangkan. Stage Dua (Discovery Process), melibatkan mitra dalam kegiatan workshop yang mencakup pembuatan moodboard, eksplorasi bentuk motif, dan penyusunan komposisi berdasarkan inspirasi Tari Topeng Cirebon. Pada Stage Tiga (Prototyping), peneliti berperan sebagai desainer yang mengolah hasil eksplorasi mitra menjadi komposisi sketsa desain motif batik. Tahap ini tidak lagi melibatkan mitra secara langsung, namun tetap berangkat dari hasil pendekatan partisipatoris sebelumnya. Luaran dari penelitian ini berupa sketsa komposisi motif batik, modul, dan poster langkah-langkah pembuatan motif batik. Metode ini diharapkan dapat meningkatkan kreativitas penyandang disabilitas serta mendukung pelestarian budaya lokal melalui seni batik.