Bali merupakan sebuah provinsi di Indonesia yang mayoritas umat Hindu. Banyaknya umat Hindu di Bali membuat Bali menjadi provinsi yang sangat terkenal konsumtif akan buah-buahan dikarenakan setiap sesajen yang dibuat untuk upacara agama memerlukan buah-buahan.
Buah-buahan yang dijual di Bali tidak hanya buah lokal tetapi banyak juga buah impor yang beredar. Namun sangat disayangkan, masih banyak masyarakat di Bali yang mengkonsumsi maupun memanfaatkan buah impor untuk keperluan sehari-hari mereka.
Melihat hal ini Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Bali telah membuat sebuah festival guna memberikan informasi mengenai manfaat dan kelebihan produk holtikultura (buah dan sayur) di Bali dibandingkan dengan buah impor. Akan tetapi media promosi yang digunakan masih sangat kurang sehingga para petani lokal seharusnya menjadi peserta festival dan masyarakat Bali masih banyak yang tidak mengetahui festival tersebut.
Melalui wawancara, observasi, dan studi pustaka didapatkan data yang digunakan untuk menyusun konsep dan skenario perancangan film iklan layanan masyarakat.
Dengan media iklan televisi yang dapat menjangkau semua kalangan masyarakat dan juga para pelaku usaha tani diharapkan dapat menyampaikan informasi dengan jelas tentang Festival Agribisnis. Dengan menggunakan pendekatan ekonomi diharapkan dapat merubah pola pikir masyarakat tentang buah lokal yang sehat, murah, dan juga dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat Bali.
Kata kunci : Iklan Layanan Masyarakat, Buah Lokal, Festival Agribisnis