UMKM sektor kuliner seperti Rumah Makan Sate Balibul Solo masih menggunakan sistem pencatatan transaksi yang bersifat tradisional, dan belum terintegrasi antar unit. Proses pencatatan masih dilakukan dengan tulisan tangan dan bergantung pada ingatan, sehingga rawan kesalahan manusia yang tinggi dan menyulitkan konsistensi data. Ketidakterhubung secara otomatis antar bagian seperti dapur, kasir, dan manajemen menyebabkan keterlambatan informasi, kesalahan pencatatan pesanan, stok tidak terpantau secara akurat, dan sulitnya manajemen mengambil data yang terbaru. Untuk menjawab permasalahan ini, solusi yang ditawarkan adalah penerapan sistem Enterprise Resource Planning (ERP). ERP merupakan sistem informasi terintegrasi yang mampu menghubungkan berbagai proses bisnis dalam satu platform, meminimalkan kesalahan manusia, serta mengubah alur kerja yang sebelumnya terpisah menjadi satu kesatuan sistem yang efisien. Dalam penelitian ini, ERP diterapkan menggunakan Odoo platform yang fleksibel dan fokus pada modul Poi