Kewirausahaan dianggap memiliki dampak positif yang signifikan, seperti menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dan juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun, hanya 3,47% dari jumlah total populasi masyarakat Indonesia yang terlibat dalam kegiatan berwirausaha. Di sisi lain, UMKM yang dikelola oleh perempuan memberikan kontribusi 61% terhadap jumlah total PDB nasional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi niat berwirausaha pada mahasiswi aktif yang melakukan studi pada Universitas yang ada di Bandung menggunakan Theory of Planned Behaviour yang berfokus pada tiga variabel yaitu Attitude Toward Behaviour, Subjective Norms dan Perceived Behavioural Control. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan teknik Non Probability Sampling. Data akan ditarik kesimpulan melalui uji analisis data yaitu analisis regresi linier berganda menggunakan SEM-PLS. Hasil penelitian menunjukam bahwa variabel Attitude Toward Behaviour dan Perceived Behavioural Control berpengaruh positif terhadap Entrepreneurial Intention pada mahasiswi di Bandung raya. Sedangkan pada variabel Subjective Norms tidak berpengaruh positif terhadap Entrepreneurial Intention pada mahasiswi di Bandung raya.