Penelitian ini bertujuan untuk merancang user interface yang dapat override sistem pengapian pada sepeda motor, serta dapat monitoring kondisinya melalui Blynk. Sistem ini diharapkan dapat terintegrasi dengan sistem fingerprint.
Terdapat dua langkah untuk menghidupkan sepeda motor. Pertama, sepeda motor harus mendapatkan daya dari accu untuk menyalakan fuel pump sehingga mesin motor mendapatkan bensin pada injektor. Kedua, sepeda motor harus mendapatkan arus dari starter sehingga coil sepeda motor dapat menyalakan mesin. Perangkat yang digunakan terdiri dari Wemos D1 R2 sebagai kontroler utama dan IoT Gateway. Modul relay sebagai saklar untuk menyalakan dan mematikan kontak sepeda motor serta starter sepeda motor. Terdapat dua input dari sistem keseluruhan yaitu dari sensor fingerprint serta user interface Blynk. Output dari sistem yang diharapkan yaitu dapat mematikan dan menyalakan sepeda motor.
Hasil pengujian yang didapatkan, sistem memiliki tingkat keberhasilan sebesar 70% berdasarkan total respon sistem yang ditargetkan.