Sumber daya manusia merupakan faktor penting dalam suatu organisasi atau perusahaan. Agar aktivitas manajemen berjalan dengan baik, perusahaan membutuhkan karyawan yang memiliki tingkat kinerja yang tinggi untuk mengetahui bagaimana tujuan perusahaan dapat berhasil.
Penelitian ini dilakukan di PT. Dunkindo Lestari Jakarta Pusat dengan stres kerja sebagai variabel independen dan kinerja sebagai variabel dependen. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana tingkat kinerja karyawan, tingkat stres kerja, dan mengetahui besarnya pengaruh stres kerja terhadap kinerja karyawan pada PT. Dunkindo Lestari Jakarta Pusat.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif dan kausal. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear sederhana, uji hipotesis secara parsial (Uji T) dan koefisien determinasi (R2). Pengambilan sampel dilakukan dengan metode Simple Random Sampling dengan jumlah responden sebanyak 50 orang.
Penilaian karyawan terhadap tingkat stres kerja berada dalam kategori cukup tinggi dan penilaian karyawan terhadap kinerja berada dalam kategori tinggi. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis, stres kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan pada PT. Dunkindo Lestari Jakarta Pusat. Dari hasil koefisien determinasi dapat disimpulkan bahwa stres kerja berpengaruh tetrhadap kinerja karyawan sebesar 13,9% sedangkan sisanya sebesar 86,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Kata kunci: Manajemen Sumber Daya Manusia, Stres Kerja, Kinerja Karyawan