DKI Jakarta merupakan ibukota dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sebagai ibukota dari NKRI, DKI Jakarta menjadi tolak ukur keberhasilan penerapan program smart city di Indonesia. Keberhasilan penerapan smart city juga dipengaruhi oleh pemimpin. Dalam hal ini, Basuki Tjahaja Purnama sebagai Gubernur DKI Jakarta berperan penting dalam keberhasilan penerapan program Jakarta Smart City. Penelitian ini bertujuan untuk menampilkan gambaran bentuk kolaborasi yang terjadi antara Basuki Tjahaja Purnama dan Masyarakat kota Jakarta yang terjadi pada akun Twitter Basuki Tjahaja Purnama berdasarkan tipe-tipe Citizen Co-Production Initiatives in The Age of Social Media. Metode dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan data dari Tweet@basuki_btp dalam periode penelitian 17 April 2014 hingga 31 Mei 2016. Setelah melakukan pengumpulan data Tweet, penulis melakukan tahap filtering melalui teknik analisis isi. Adapun hasil yang dideskripsikan dalam penelitian ini adalah selama periode tersebut sebanyak enam kategori utama program Jakarta Smart City telah dikomunikasikan oleh Basuki Tjahaja Purnama kepada masyarakat DKI Jakarta dalam akun Twitter. Program-program tersebut adalah Smart Government, Smart Economy, Smart People, Smart Mobility, Smart Environment, dan Smart Living. Berdasarkan hasil penelitian, mayoritas isi tweet dari Basuki Tjahaja Purnama, yaitu sebesar 81% (87 tweets) merupakan bentuk kolaborasi Government as a Platform, dimana Basuki Tjahaja Purnama selaku Gubernur DKI Jakarta memberikan informasi kepada masyarakat mengenai program-program maupun layanan dari Jakarta Smart City. Sedangkan bentuk kolaborasi yang paling kecil adalah Do It Yourself Government, yaitu sebanyak 6% (7 tweets) dimana Pemprov DKI Jakarta berperan sebagai fasilitator, dalam hal ini sebagai pihak yang mengadakan kompetisi untuk masyarakat DKI Jakarta.
Diharapkan hasil penelitian ini menjadi masukan kepada Pemprov DKI Jakarta, khususnya Bapak Basuki Tjahaja Purnama agar dapat mengoptimalkan bentuk kolaborasi dengan masyarakat untuk mencapai keberhasilan dalam penerapan program Jakarta Smart City.
Kata kunci: Basuki Tjahaja Purnama, Jakarta, Smart City, Twitter