Embellishment merupakan elemen dekoratif dalam dunia fashion, khususnya pada rancangan busana couture. Teknik ini digunakan oleh berbagai desainer internasional, seperti Dolce & Gabbana, Moschino, dan Jackson Wiederhoeft, melalui pemanfaatan material pada manik-manik, draping, dan bordir untuk menciptakan nilai visual pada busana. Pada penelitian ini bertujuan mengeksplorasi penggunaan kristal chandelier (material non-fashion) sebagai material beading dalam perancangan busana evening gown dengan klasifikasi busana couture. Metode yang digunakan meliputi studi literatur, eksplorasi teknik dan visual, lalu proses perancangan produk berdasarkan dari konsep Dreamy Fantasy 2026. Eksplorasi dilakukan untuk menemukan tiga komposisi beading yang sesuai secara niali estetika dan teknis, yang kemudian diterapkan ke dalam karya akhir menggunakan material chandelier, rhinestone, dan diamond. Hasil eksplorasi menunjukkan bahwa penggunaan kristal chandelier tidak hanya memberikan efek visual berkilau dan dimensi tekstur yang khas, tetapi juga mendukung kekuatan narasi visual dan nilai dekoratif dalam desain couture. Rancangan ini diharapkan dapat membuka peluang inovasi dalam pemanfaatan material non-fashion sebagai elemen dekoratif, serta memperluas kreativitas desain pada busana couture.
Kata kunci:, Beading, Couture, Embellishment.