Konsep Smart Village bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat desa melalui pemanfaatan teknologi informasi dalam layanan publik, pendidikan, ekonomi, dan kesehatan. Dalam konteks ini, dimensi Smart People berperan penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui penyediaan akses Pelatihan Pengembangan Diri dan e-Library. Penelitian ini merancang dan membangun sistem Super App yang menyediakan fitur utama seperti sistem manajemen pelatihan, sertifikasi peserta, dan perpustakaan digital (e-Library) sebagai sarana peningkatan literasi dan keterampilan masyarakat desa. Metodologi pengembangan yang digunakan adalah Software Development Life Cycle (SDLC) dengan pendekatan Scrum, yang memungkinkan proses pengembangan dilakukan secara iteratif dan kolaboratif dalam tujuh siklus Sprint Execution. Setiap Sprint mencakup serangkaian fitur mulai dari autentikasi pengguna, pengelolaan pelatihan oleh penyelenggara, pengumpulan tugas oleh peserta, hingga pemberian sertifikat dan fitur e-Library. Penelitian ini juga mengadopsi prinsip Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) sebagai dasar dalam membangun sistem yang efisien, transparan, dan dapat diakses secara digital. Pengujian sistem dilakukan melalui metode Black Box Testing untuk memastikan kualitas fungsionalitas dan logika sistem. Dengan dirancang dan dibangunnya Website berbasis Super App ini diharapkan hasil dari penelitian ini dapat menjawab permasalahan kesenjangan adopsi teknologi di desa, sekaligus menjadi solusi digital untuk mendukung pemberdayaan masyarakat desa melalui peningkatan kapasitas sumber daya manusia dan literasi digital.