Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) merupakan salah satu dari berbagai macam lokasi wisata pendakian gunung di Indonesia. Secara administrastif Taman Nasional ini termasuk dalam wilayah tiga Kabupaten di Provinsi Jawa Barat, yaitu Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Cianjur dengan total luasan 24.270,80 Ha. Ramainya pendakian di kawasan TNGGP ini berdampak positif kepada masyarakat dan juga pengelola. Akantetapi perlu diperhatikan pula hal-hal yang sekiranya akan menjadi dampak buruk yang akan ditimbulkan dari aktivitas pendakian yang dilakukan.
Dari aktivitas pendakian yang dilakukan di TNGGP ini masi tidak terlepas dari pelanggaran peraturan, kurangnya penyampaian informasi kepada pendaki menjadi salah satu penyebab pendaki melakukan pelanggaran yang terjadi. Diperlukan media yang dapat menjadikan penyebaran informasi dan dapat diterima oleh semua kalangan. Media yang akan digunakan dalam tugas akhir ini adalah animasi 2D, dengan menggunakan metode kualitatif secara observasi langsung, studi dokumen, studi pustaka, data kuesioner dan wawancara. Pengumpulan data dilakukan dengan mencatat dan mendokumentasikan hasil observasi, kemudian di analisis dan mengorganisasi.
Dengan demikian diharapkan penelitian ini dapat memberikan kontribusi teoritis dan juga manfaat mengenai peraturan keselamatan pendakian, Juga memberikan manfaat bagi institusi dan peneliti lain dalam pengembangan media informasi yang inovatif.
Kata Kunci : Animasi, Informasi, Peraturan Pendakian, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango