Perkembangan teknologi mengharuskan manusia terus beradaptasi dengan
penggunaan teknologi di kesehariannya. Salah satu produk dari pesatnya
perkembangan teknologi adalah gawai. Penggunaan gawai bagai pisau bermata
dua, jika digunakan dengan baik maka gawai bisa menjadi alat penunjang yang
sangat bermanfaat untuk hidup manusia. Sebaliknya, jika salah dipergunakan atau
digunakan secara berlebihan maka akan berdampak buruk bagi manusia. Hal ini
tentu menyebabkan kekhawatiran akan penggunaan gawai berlebihan yang
akhirnya menyebabkan dampak buruk untuk kesehatan fisik dan mental
penggunanya terlebih jika penggunanya adalah anak usia dini. Pada hal ini, perilaku
kecanduan dalam menggunakan gawai dan merasa cemas apabila jauh atau tidak
bisa mengakses gawai bisa disebut sebagai No Mobile Phone Phobia
(Nomophobia). Nomophobia bisa berdampak buruk bagi kesehatan fisik dan mental
bagi siapapun yang terdampak, termasuk anak usia dini. Anak-anak usia dini,
orangtua murid dan guru sudah seharusnya tahu tentang dampak buruk dan upaya
pencegahannya. Karena itu, pengetahuan terhadap gawai berikut dengan dampak
positif maupun negatifnya dan bagaimana cara mencegah anak-anak agar tidak
kecanduan bermain gawai merupakan hal yang sangat penting diketahui oleh orangorang
di sekitar anak usia dini yang berperan dalam pola asuhnya dan berpengaruh
dalam perkembangan anak-anak tersebut. Salah satu cara mensosialisasikannya
adalah lewat video animasi 2D. Penulis ingin membuat sebuah perancangan
background dan assets sebagai salah satu langkah awal dalam proses produksi
animasi 2D tentang dampak Nomophobia dan bagaimana cara mencegahnya pada
anak usia dini. Teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah dengan
wawancara, observasi dan studi pustaka untuk kemudian data yang diperoleh
tersebut akan dianalisis dengan pendekatan studi kasus. Hasil analisis yang didapat
kemudian akan digunakan sebagai ide dan referensi dalam perancangan
background animasi 2D. Hasil dari desain latar belakang ini adalah ilustrasi digital
2D yang akan digunakan sebagai latar belakang untuk sebuah video animasi. Proses
perancangan ilustrasi akan difokuskan pada mood apa yang ingin penulis tunjukkan
dalam ilustrasi background ini yang membutuhkan pemahaman yang baik tentang
teori warna, sumber cahaya, dan bayangan