Repetisi merupakan salah satu teknik yang paling sering digunakan dalam pembuatan motif. Symmetry pattern merupakan salah satu teknik pengolahan motif repetisi yang memiliki dua jenis pengulangan atau repetisi yaitu linear dan planar. Selain itu, teknik ini terdiri dari empat operasi dasar yaitu rotation, reflection, translation dan glide reflection. Di sisi lain Indonesia memiliki banyak ragam bentuk motif yang memiliki teknik yang serupa dalam pembuatan motifnya. Salah satunya adalah tenun Lawo Butu asal Flores yang memiliki kesamaan visual yaitu terdapat teknik repetisi simetri sederhana dan jenis pengulangan linear pada motif tenunnya. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menghasilkan inovasi olah motif menggunakan teknik symmetry pattern dengan inspirasi motif tenun lawo butu yang kemudian diaplikasikan pada lembaran kain dan produk fashion. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui studi pustaka, observasi, dan eksplorasi. Eksplorasi yang dilakukan termasuk eksplorasi stilasi, eksplorasi motif dan meta-motif serta eksplorasi repetisi linear. Hasil akhir dari penelitian ini yaitu inovasi motif menggunakan empat operasi dasar simetri dengan jenis pengulangan linear dengan inspirasi motif lawo butu. Motif yang dihasilkan diaplikasikan pada lembaran kain dan busana ready to wear menggunakan teknik digital printing dan beading.