Perancangan motion graphic ini dibuat guna meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap orang penyandang autis khususnya pengetahuan dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan mereka. Ketidak tahuan berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang penyandan autis membuat mereka menjauhi penyandang autis dan membuat penyandang autis selalu menyendiri. Tulisan ini memaparkan proses-proses dalam perancangan motion graphic ini, mulai dari ide, data-data yang diperoleh, hingga memunculkan konsep desain yang menarik seperti visual dan narasi dengan backsound yang saling mengiringi. Dengan begitu dapat lebih mudah menarik minat masyarakat sehingga penyandang autis tidak lagi dijauhi.