Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia hingga saat ini membuat ruang gerak manusia, khususnya penyelenggaraan sebuah event, tidak dapat dilaksanakan secara normal. Berbagai inovasi pun diciptakan oleh penyelenggara event. Penyelenggara event harus bisa beradaptasi dengan situasi dan kondisi yang ada. Salah satu inovasi dan bentuk adaptasi tersebut adalah penyelenggaraan event secara online. The 43rd Jazz Goes to Campus Virtual Festival merupakan salah satu acara yang diselenggarakan secara online. Untuk dapat memaksimalkan penyelenggaraan acara tersebut tentu dibutuhkan proses manajemen event yang baik, apalagi acara ini pertama kali dalam sejarahnya diadakan secara virtual. Sehingga, tujuan dari penelitian ini adalah untuk dapat mengetahui bagaimana proses manajemen virtual event acara The 43rd Jazz Goes to Campus Virtual Festival tersebut. Penelitian ini mengacu kepada teori Tahapan Proses Manajemen Event oleh Joe Goldblatt yang terdiri atas 5 tahapan yakni, Tahap Riset, Tahap Desain, Tahap Perencanaan, Tahap Koordinasi, dan tahap Evaluasi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif menggunakan pendekatan studi kasus dengan paradigma konstruktivisme. Hasil dari penelitian ini menjelaskan bagaimana proses manajemen event yang dilakukan oleh panitia Jazz Goes to Campus dalam event The 43rd Jazz Goes to Campus Virtual Festival untuk mengatur dan mengelola jalannya acara untuk mencapai tujuan terselenggaranya acara tersebut.
Kata Kunci : Pandemi Covid-19, Online Event, The 43rd Jazz Goes to Campus Virtual Festival Universitas Indonesia