Usaha kecil menengah Kelompok Wanita Tani (UKM KWT) Binangkit me-
rupakan kelompok petani yang memproduksi produk olahan hasil pertanian, den-
gan salah satu produknya adalah kerupuk
strawberry
.Penjualan produk kerupuk
strawberry
menghasilkan omset terbesar dibandingkan dengan produk olahan
lainya yang diproduksi oleh UKM KWT Binangkit.Akan tetapi, ruang lingkup
penjualan yang dimiliki oleh UKM KWT Binangkit masih kecil, yaitu kepada dis-
tributor dan penjualan dari hasil pameran. Oleh karena itu, UKM KWT Binangkit
berkeinginan untuk memperluas pasar dengan memasarkan produknya langsung
kepada calon konsumen akhir di kota Bandung.
Penelitian ini bertujuanuntuk merumuskan strategi komunikasi pemasaran yang
efektif bagi usaha kecil menengah dalam upaya memasarkan produknya.Penelitian
ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan
benchmarking
terhadapperusa-
haan sejenis dan usaha kecil menengah (UKM) lainya untuk mendapatkan infor-
masi yang dibutuhkan dalam perancangan program komunikasi pemasaran UKM
KWT Binangkit. Analisis
lifestyle
digunakan untuk mengetahui minat calon kon-
sumen terhadap makanan ringan sejalan dengan cara mendapatkan informasi seha-
ri-hari.
Berdasarkan hasil pendekatan
benchmarking
menunjukan adanya perbedaan yang
signifikan antara komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh UKM KWT Bi-
nangkit dengan perusahaan dan UKM lainya.Sedangkan hasil analisis
lifestyle
me-
nunjukan bahwa calon konsumen di kota Bandung merupakan pangsa pasar yang
potensial dan internet merupakan sumber informasi yang selaludiakses setiap hari.
Berdasarkan data yang diperoleh, dapat dirumuskan bahwa rekomendasi strategi
komunikasi pemasaran yang dapat diterapkan pada UKM KWT Binangkit adalah
perubahan kemasandan internet
marketing
.
UKM KWT Binangkit, Komunikasi Pemasaran, Benchmarking Ana- lisis.