ABSTRAKSI: Salah satu komponen yang terdapat pada sistem SDH yaitu Add Drop Mux yang berfungsi sebagai lalu lintas sinyal. Add drop Mux mempunyai dua buah sinyal aggregate yaitu aggregate arah kiri dan aggregate arah kanan atau sering disebut juga dengan istilah WEST and EAST aggregate. Add drop mux bila dihubungkan dengan add drop mux lainnya akan membentuk konfigurasi ring yang mempunyai kemampuan proteksi bila terjadi gangguan. Dengan adanya jitter akan menurunkan kualitas sistem transmisi digital dengan merusak kemampuan penerima untuk menentukan bit decision yang benar. Jitter dapat di timbulkan oleh Multiplexer maupun Regenerator yang merupakan fungsi dari Add Drop mux. Untuk mengetahui kemapuan Add Drop Mux dari pengaruh jitter maka dilakukan simulasi dengan memberikan inputan berupa jitter dengan amplitudo jitter yang bervariasi dengan batas maksimal amplitudo jitter sebesar 20 Unit Interval. Parameter yang disimulasikan yaitu Bit Rate, BER, Bentuk Pulsa dan sensitivitas. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa BER yang dihasilkan oleh Add Drop Mux pada kecepatan maksimal 622 Mbps adalah 10-4 dan toleransi bit rate sebesar 17 ppm dengan metode yang digunakan adalah proses justifikasi dan pembufferan slip. Sedangkan pulsa ”1” mengalami penurunan sebesar 0,3065 Volt dan pulsa ”0” mengalami penurunan sebesar 0,0145 Volt.Kata Kunci : ABSTRACT: Add Drop Multiplexer is one of SDH component system which is used as a signal traffic. Add Drop Multiplexer have two aggregate signals, there are left aggregate and right aggregate or we usually called west and east aggregate. If Add Drop Multiplexer is connected with another Add Drop Multiplexer, it will make some ring configuration which can protect if there is a noise or some disturbing. This jitter wills decrease the quality of digital transmission system with damaged accepting ability for decide the true bit decision. Jitter can be happened by multiplexer or regenerator the function of Add Drop Multiplexer. For knowing the Add Drop Multiplexer ability with jitter influences, so we can make simulation by giving jitter as input with various jitter amplitudes but the jitter amplitude maximum are 20 Interval Unit. Bit rate, BER , pulse form and sensitivity as parameter simulated. The experiment result shows BER which is produced by Add Drop Multiplexer maximum speed 622 Mbps are 10-4 and bit rate tolerance are 17 ppm with the method which is used is a justification process and slip buffer. More over “1” pulse decrease 0,306 volts and “0” pulse decrease 0,0145 volts.Keyword: