Kinerja merupakan hasil nyata yang ditunjukkan oleh setiap individu dalam organisasi, Sebagai penilaian kinerja yang sesuai dengan tugasnya. Kinerja karyawan harus terus dipelihara dan ditingkatkan agar dapat memberikan kontribusi yang semakin baik bagi pencapaian tujuan organisasi yang diinginkan. Perlu kita perhatikan prestasi organisasi sangat dipengaruhi oleh kualitas dan performa setiap individu di dalamnya. yang menjadi bagian dari organisasi tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Yaitu studi tentang masalah sosial yang didasarkan pada pemeriksaan teori yang terdiri dari variabel-variabel yang diukur secara angka, dan kemudian dianalisis dengan metode statistik untuk menilai validitas generalisasi teori tersebut. Penelitian ini mengadopsi pendekatan kuantitatif yang dijalankan secara terstruktur, dimulai dari penguraian permasalahan, penerapan teori, hingga pembuatan kesimpulan. Hasil penelitian secara simultan menunjukan bahwa variabel Lingkungan Kerja (X1) dan variabel Stress Kerja (X2) berpengaruh signifikan terhadap variabel Kinerja Karyawan (Y) Hasil koefisien determinasi menunjukan besarnya pengaruh variabel independen (Lingkungan Kerja dan Stres Kerja) terhadap variabel dependen yaitu Kinerja Karyawan sebesar 97,4% sedangkan sisanya 2,6% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah disampaikan sebelumnya mengenai Pengaruh Lingkungan Kerja dan Stres Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tabanan Bali.