Pengungkapan Corporate Social Responsibility merupakan mekanisme bagi suatu perusahaan untuk mengintegrasikan perhatian terhadap sosial dan lingkungan kedalam operasinya dan berinteraksi dengan stakeholder yang sangat besar tanggung jawab perusahaannya pada hukum. Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui pengaruh profitability, leverage, green accounting, dan type industry terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility pada Perusahaan non-keuangan di Indeks LQ45 yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia tahun 2017-2021.
Metode penelitian ini yaitu kuantitatif. Populasi yang digunakan dalam analisis adalah 25 perusahaan yang masuk kedalam perusahaan non-keuangan indeks LQ45 tahun 2017-2021. Sampel terdiri dari 12 perusahaan selama pernelitian lima tahun, dan 60 obeservasi untuk di masukkan kedalam perusahaan non-keuangan pada indeks saham LQ45 yang telah didaftarkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2017- 2021. Analisis deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi linear berganda dan pengujian hipotesis digunakan dalam analisis data.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitability, leverage, green accounting, dan type industry berpengaruh secara simultan pada pengungkapan Corporate Social Responsibility. namun, secara parsial leverage dan green accounting tidak berpengaruh pada pengungkapan Corporate Social Responsibility sedangkan profitability dan type industry berpengaruh negatif terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility perusahaan non-keuangan Indeks LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2017-2021.
Kata Kunci: Profitability, Leverage, Green Accounting, Type Industry, Pengungkapan Corporate Social Responsibility