Di Indonesia sendiri bisnis startup sudah sangat banyak, Menurut Masyarakat Industri Kreatif Teknologi Informasi dan Komunikasi Indonesia (MIKTI) dalam buku Mapping & Database Startup Indonesia 2021 Melaporkan sudah terdapat 1.190 perusahaan rintisan (startup) di indonesia. Startup edutech di indonesia juga masih memiliki banyak persoalan untuk meningkatkan eksistensinya, melihat banyaknya startup di bidang e-commerce. Selain itu mayoritas model bisnis startup edutech di indonesia ialah sebagai penyedia jasa bimbel online. Sementara itu edukasi tidak hanya dibidang pendidikan, contohnya ialah edukasi di bidang investasi.
Penelitian ini bertujuan untuk memvalidasi model bisnis yang tepat dan dapat beradaptasi dengan kondisi saat ini secara efektif dan efisien, dengan menggunakan metode validasi model bisnis terhadap kanvas model bisnis pada CoinFolks menggunakan teori dari Osterwalder, dan Bland.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus untuk mengumpulkan data melalui wawancara dan observasi. Validasi model bisnis dilakukan dengan menganalisis bisnis model kanvas dan menguji ide bisnis untuk memastikan kesesuaian nilai dengan target konsumen. Hasilnya akan memberikan saran tindak lanjut untuk startup CoinFolks.
Setelah melakukan berbagai pengujian validasi, menghasilkan rekomendasi tindak lanjut untuk memperbaiki bisnis model kanvas berdasarkan temuan yang diperoleh. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa validasi model bisnis startup CoinFolks valid untuk bagian Value Proposition dan Channels, sementara bagian Revenue Streams tidak valid.