Meningkatnya pengguna internet, angka gangguan kecemasan pun melambung tinggi yang didasari oleh konsumsi digital berlebih. Solusi yang dipakai adalah mekanisme koping berupa terapi psikologi warna melalui produk tekstil rumah tangga yang berkelanjutan. Selain itu, pengaruh internet juga membawa fungsi produk tekstil rumah tangga ke arah yang lebih estetis, yang menjadikan fokus penelitian ini adalah produk tekstil rumah tangga yang dapat digunakan sebagai media koping dan penambah nilai estetis. Dengan memanfaatkan fenomena dan kebutuhan masyarakat tersebut, maka dilihat adanya peluang bisnis untuk produk yang berkelanjutan dan berkualitas. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang meliputi mengumpulkan data melalui studi literatur, observasi, wawancara, eksplorasi, dan survei kuesioner terhadap target pasar potensial. Hal yang dicapai adalah produk tekstil rumah tangga yang mengaplikasikan teori psikologi warna dan konten lokal sebagai dengan tujuan menjadi media koping dan penambah nilai estetis. Peneliti mendapati hasil berupa rencana bisnis produk tekstil rumah tangga yang dapat dikembangkan menjadi 8 gaya dengan warna-warna yang menenangkan, damai, semangat, dan optimis, produk yang berkualitas tinggi, dapat memenuhi kebutuhan koping menggunakan teknik psikologi warna dan mampu menambah nilai estetika pada ruangan yang selaras dengan gaya hidup modern.
Kata kunci: Gangguan Kecemasan, Mekanisme Koping, Estetika, Home Living Textile, Perencanaan Bisnis