Dengan adanya teknologi dan fasilitas internet, penyebaran infromasi menjadi lebih cepat, lebih luas dan dapat dicek keakuratannya dengan lebih mudah. Perkembangan teknologi juga ditandai dengan kemunculan inovasi digital seperti financial technology. Saat ini fintech jenis e-wallet semakin digemari oleh masyarakat. Untuk terus mendukung inklusi keuangan, kini GoPay meningkatkan layanannya di dalam maupun di luar ekosistem GOJEK agar dapat diakses oleh seluruh kalangan masyarakat Indonesia. Namun saat ini GoPay mengalami penurunan mengenai intensitas penggunaan. Di dalam penelitian ini akan menggunakan UTAUT yang terbaru dan telah dimodifikasi yaitu UTAUT2, sebuah literatur mengenai adopsi teknologi termasuk seperti teknologi finansial seperti mobile payment (Venkatesh et al., 2012). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Performance Expectancy, Effort Expectancy, Social Influence, Facilitating Condition, Hedonic Motivation, Habit, Price Value, Behavioral Intention terhadap Use Behavior GoPay. Jenis penelitian ini yang digunakan adalah deskriptif dan kausal. Pengambilan sampel penelitian dengan metode non-probability sampling jumlah 385 orang. Penelitian bersifat kuantitatif menggunakan model SEM-PLS (v 3.3.5). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Performance Expectancy, Effort Expectancy, Social Influence, Hedonic Motivation dan Facilitating Condition ditolak terhadap Behavioral Intention. Sedangkan Price Value, Habit dan Behavioral Intention diterima terhadap Use Behavior.
Kata Kunci: Teknologi Finansial, UTAUT 2, Adopsi