Semenjak adanya pandemi covid-19, menjaga kualitas pembelajaran banyak terkendala karena pembelajaran dilakukan dari rumah. Berdasarkan hasil prariset, ditemukan bahwa peran orang tua sangatlah dibutuhkan. Dibuktikan dengan adanya penurunan pada hasil belajar anak yang tidak terawasi oleh orang tua. Pembelajaran sendiri merupakan kegiatan belajar yang sangat membutuhkan peran pengajar. Maka dari itu dalam pembelajaran dimasa pandemi ini dikarenakan pembelajaran dilakukan dari rumah, orang tua berperan membimbing anak dalam memperlajari materi, menciptakan kondisi yang sesuai dan membantu anak dalam mengerjakan tugas. Penelitian ini bertujuan mengetahui peran orang tua dalam menjaga kualitas pembelajaran dimasa pandemi covid-19 di SDN Ciruum Kabupaten Bandung. Landasan teori utama dalam penelitian ini adalah pola komunikasi keluarga dengan orientasi percakapan dan konformitas. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis deskriptif dengan teknil pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah orang tua murid kelas 2 SDN Ciruum sebagai informan kunci dan guru SDN Ciruum sebagai informan pendukung. Hasil penelitian menunjukan bahwa adanya peran komunikasi orang tua yang ditinjau dari aspek orientasi percakapan menemukan adanya upaya pemahaman orang tua kepada anak, upaya penyampaian pesan yang sesuai dengan kemampuan penerimaan anak dan pemberian motivasi dan apresiasi dari orang tua kepada anak. Berdasarkan dari orientasi konformitas orang tua mengatur waktu sebaik mungkin agar dapat menjaga kualitas pembelajaran anak , orang tua juga menerapkan aturan-aturan dan ketegasan dalam membimbing anak. Dalam menyikapi anak , orang tua menerapkan sikap positif dan bersikap bijak dalam menangani anak.