Dengan perkembangan zaman yang begitu pesat, kebutuhan manusia terhadap perangkat listrik semakin meningkat khususnya dalam penggunaan smartphone android. Sebuah smartphone android memerlukan baterai sebagai sumber energi listrik agar dapat bekerja. Setiap baterai memiliki daya tahan masing-masing yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya adalah saat kita melakukan pengisian baterai. Saat proses pengisian baterai, State of Charge (SoC) akan meningkat hingga 100 % yang jika dibiarkan dalam waktu yang lama akan menyebabkan baterai terbebani.
Tugas akhir ini bertujuan untuk membuat sebuah sistem pengisian dan pemutusan daya pada smartphone android. Sistem ini akan dirancang menggunakan mikrokontroler, modul sensor arus, relay, dan smartphone android yang memiliki sistem operasi Android.
Adapun hasil dari tugas akhir ini adalah sensor INA219 memiliki nilai akurasi sebesar 98,74 % dengan nilai error rata-rata sebesar 0,64 % dalam melakukan pengukuran nilai arus yang mengalir pada proses pengisian baterrai smartphone android. Lalu nilai set point arus dalam pemutusan tegangan di proses pengisian baterai smartphone android sebesar kecil dari 83 mA dan besar dari 7 mA.