Instagram memperoleh antusias yang sangat tinggi di kalangan masyarakat Indonesia. Instagram merupakan aplikasi media sosial yang digunakan untuk berbagi momen atau cerita melalui tampilan audio – visual. Terdapat fenomena di Instagram di mana konten – konten yang diunggah berhubungan dengan buku. Fenomena tersebut disebut dengan Bookstagram, sedangkan Bookstagrammer adalah orang yang melakukannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui motif dan makna dari sharing buku di Instagram pada Bookstagrammer Indonesia. Motif yang digunakan berdasarkan teori yang dicetus oleh Alfred Schutz, yaitu because motives (motif) dan in-order-to-motives (tujuan). Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan paradigma konstruktivis dan pendekatan fenomenologi Alfred Schutz. Pemilihan informan dilakukan dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data didapatkan dengan melakukan wawancara secara mendalam kepada tujuh informan dan mengobservasi akun Bookstagram para informan utama. Hasil penelitian menunjukkan terdapat beberapa motif yang menjadi motif dan tujuan Bookstagrammer Indonesia sharing buku di Instagram. Because motives (motif) terdiri dari tiga hal, yaitu berbagi pengalaman, membangun relasi, dan penyaluran minat. Adapun in-order-to-motives (tujuan) dari sharing buku di Instagram pada Bookstagrammer Indonesia yang terdiri dari tiga hal pula, mengobarkan cinta literasi, popularitas, dan kesenangan diri. Dan dari motif tersebut, didapatkanlah tipikasi Bookstagrammer Indoneisa dalam sharing buku di Instagram yaitu Bookstagrammer Penggerak, Bookstagrammer Ahli, dan Bookstagrammer Progresif.
Kata Kunci: Motif, Media Sosial, Instagram, Bookstagrammer