ANALISIS DAMPAK MEKANISME KEBIJAKAN TRANSMISI MONETER TERHADAP TINGKAT SUKU BUNGA DASAR KREDIT PADA BANK PEMERINTAH DAN BANK SWASTA DI INDONESIA PERIODE JANUARI 2014 – SEPTEMBER 2019

FAIQ PERMADI ZUFFAR

Informasi Dasar

85 kali
20.04.3848
332.46
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Kebijakan moneter adalah alat yang digunakan untuk menjaga dan memelihara kestabilan nilai mata uang yang tercermin pada tingkat inflasi. Untuk mencapai tujuan tersebut, Bank Indonesia menetapkan suku bunga kebijakan Bank Indonesia sebagai instrument untuk mempengaruhi aktivitas perekonomian Indonesia. Optimalnya perubahan suku bunga pada Bank Swasta maupun Pemerintah pada tiap periode harus sesuai dengan ketetapan kebijakan moneter Bank Indonesia pada saat itu juga. Namun dalam faktanya, saat Bank Indonesia memutuskan untuk merubah Suku Bunga Bank Indonesia bank-bank konvensional tidak dapat merubah suku bunga nya pada saat itu juga atau dapat dikatakan terjadi time lag perubahan suku bunga. Data yang digunakan untuk penelitian ini merupakan data sekunder, yaitu data Suku Bunga Dasar Kredit dan data suku bunga bank Bank Indonesia atau yang disebut BI 7 DRR. Periode pengambilan data yaitu awal Januari 2014 hingga September 2019. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengujian model VAR. Hasil yang didapatkan dari penelitian menunjukan time lag pada Bank Pemerintah maupun swasta berbeda-beda tergantung jenis SBDK-nya kecuali pada SBDK KPR kedua jenis bank tersebut menunjukan hasil yang sama. Besaran time lag pada Bank Pemerintah pada SBDK Korporasi adalah 21 periode, Ritel 24 periode, Mikro 23 periode, KPR 14 periode dan Non KPR 12 periode. Besaran time lag pada bank swasta pada SBDK Korporasi adalah 23 periode, Ritel 21 periode, Mikro 22 periode, KPR 5 periode, dan Non KPR 17 periode. Saran peneliti bagi perbankan pemerintah maupun swasta, penulis menyarankan untuk mempercepat proses perubahan suku bunga kredit. Dengan semakin cepat perubahan SBDK maka tingkat konsumsi investasi akan semakin baik. Perubahan tersebut akan meningkatkan kuantitas dari PDB. Dengan meningkatnya PDB maka inflasi dapat dikendalikan. Jadi dapat dikatakan bahwa semakin optimal perubahan SBDK maka perekonomian akan semakin cepat diperbaiki.

Subjek

MONETARY POLICY
 

Katalog

ANALISIS DAMPAK MEKANISME KEBIJAKAN TRANSMISI MONETER TERHADAP TINGKAT SUKU BUNGA DASAR KREDIT PADA BANK PEMERINTAH DAN BANK SWASTA DI INDONESIA PERIODE JANUARI 2014 – SEPTEMBER 2019
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

FAIQ PERMADI ZUFFAR
Perorangan
Dadan Rahadian
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2020

Koleksi

Kompetensi

  • SM855036 - SKRIPSI

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini