Pada era digital saat ini sosial media di indonesia menjadi sebuah kebutuhan sosial untuk orang-orang saling bertukar informasi. Hal tersebut membuat beberapa perusahaan mulai mencoba memanfaatkan informasi dari sosial media mereka seperti twitter untuk membantu mereka menggambil keputusan dalam melakukan perekrutan karyawan baru. Dengan menggunakan pendekatan yang sesuai, informasi seperti kepribadian pengguna bisa diperoleh dengan memanfaatkan data dari pengguna sosial media twitter. Informasi seperti ini dapat membantu divisi HR (Human Resource) / Talent Management dalam membantu pengambil keputusan dalam rekruitasi karyawan. Untuk memperoleh informasi seperti kepribadian calon karyawan maka penelitian ini menggunakan metode klasifikasi berbasis aturan yang diberi nama PbSC (Personality Refirement for Sentiment Classification) untuk melakukan klasifikasi kepribadian dengan menggunakan dataset yang diperoleh dari informasi yang terkandung dalam sosial media twitter seseorang. Penggunaan PbSC dipilih dikarenakan metode ini bisa diimplementasikan untuk semua jenis dataset tidak terkecuali user twitter indonesia. Dalam penggunaannya setiap user yang akan diambil 450 tweet terbarunya dan dilakukan proses preprocessing, setelah itu dilakukan proses klasifikasi dengan metode PbSC. Pengujian dilakukan dengan menggunakan 2 skenario dimana 1 menggunakan dataset yang dikumpulkan dan dilabeli oleh peneliti sebanyak 122 data user. Skenario ke 2 dengan menggunakan 295 dataset yang berbeda yang labelnya diperoleh dari hasil kuesioner user dengan BFI (Big Five Inventory). Hasil evaluasi berupa akurasi prediksi dari algoritma PbSC dan dimana rata-rata akurasi yang didapatkan dari data hasil dari responden sebesar 26.3% dan 11.67% untuk user dengan label BFI untuk semua dimensi kepribadian.