ABSTRAK
Perusahaan harus memiliki sumber daya manusia yang berkualitas agar mencapai hasil kinerja yang optimal untuk mencapai tujuan dari perusahaan. Salah satu cara meningkatkan kinerja karyawan adalah dengan memperhatikan lingkungan kerja karyawan. PT. PLN (Persero) menyadari adanya perubahan generasi yang menuntut perubahan lingkungan kerja yang lebih terbuka, fleksibel dan nyaman. PT. PLN (Persero) mencoba menerapkan lingkungan kerja ini pada salah satu unitnya yaitu pada kantor PT. PLN (Persero) Pusdiklat Jakarta.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran lingkungan kerja yang terdiri dari lingkungan kerja fisik dan lingkungan kerja non fisik dan bagaimana pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada PT.PLN (Persero) Pusdiklat Jakarta. Teknik sampel nonprobability sampling dengan menggunakan 31 responden karyawan PT. PLN (Perssero) Pusdiklat Jakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Metode analisis yang digunakan adalah Analisis Regresi Linier Sederhana.
Hasil analisis deskriptif menunjukan variabel lingkungan kerja masuk dalam kategori baik. Demikian pula variable kinerja masuk dalam kategori baik. Berdasarkan hasil uji analisis koefisien determinasi besarnya nilai R-square adalah 0,575. Hal ini berarti 57,5% kinerja karyawan di PT. PLN (Persero) Pusdiklat Jakarta dipengaruhi oleh lingkungan kerjanya. Sedangkan sisanya yaitu 42,5% dipengaruhi oleh variabel-variabel lain selain lingkungan kerja. Kesimpulan penelitian ini, lingkungan kerja sudah dalam kategori baik begitupula dengan kinerja karyawan, lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan di PT. PLN (Persero) Pusdiklat Jakarta.
Kata kunci: Lingkungan Kerja dan Kinerja