Sudah banyak perubahan di era perkembangan teknologi informasi saat ini, salah satunya ialah dampaknya pada sistem pembayaran yang berubah menjadi penggunaanya non tunai. Perubahan ini pun di dukung oleh pemerintah dengan gerakan GNNT (Gerakan Nasional Non Tunai). Salah satu cara pembayaran non tunai ialah kartu E-Money. Kota Bandung yang mengklaim sebagai “Smart City” menjadi salah satu kota yang dijadikan pertama kali penyebaran Uang Elektronik berbasis kartu.
Pilihan ini terlihat lebih bisa diterima oleh masyarakat dikarenakan kemudahan bertransaksi. Masyarakat lebih memilih untuk menggunakan kartu E-Money produk dari Mandiri dan BCA. Maka melalui penelitian ini akan dilihat perbandingan Minat Pengguna kartu Mandiri E-Money dan BCA Flazz. Dalam mengukur, variabel yang digunakan ialah metode TAM.
Pada penelitian ini menggunakan responden sebanyak 100, dengan terdiri dari masing-masing Pengguna Mandiri E-Money dan BCA Flazz. Penelitian ini juga melakukan analisis deskriptif untuk mengkategorikan. Dengan menggunakan Uji Mann Whitney, penelitian ini akan melihat perbedaan Minat Pengguna Mandiri E-Money dan BCA Flazz.
Penelitian ini menunjukan bahwa Minat Pengguna Mandiri E-Money dan BCA Flazz tidak memiliki perbedaan. Ketiga variabel berada dikategori baik. Ketiga variabel tersebut ialah persepsi kemudahan penggunaan dan persepsi kebermanfaatan
Kata kunci : Mandiri E-Money, BCA Flazz, Minat Pengguna, TAM, Uji Beda, Persepsi Kemudahaan Penggunaan, Persepsi Kebermanfaatan.