Setiap perusahaan mempunyai tujuan akhir yang ingin dicapai yaitu memperoleh laba atau profitabilitas yang maksimal. ROA merupakan salah satu rasio untuk pengukuran profitabilitas. Dimana ROA didefinisikan sebagai rasio yang digunakan untuk mengukur seberapa besar jumlah laba bersih yang akan dihasilkan dari setiap rupiah dana yang tertanam dalam total aset.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh dari pengungkapan CSR dan GCG terhadap profitabilitas pada perusahaan manufaktur sektor pertambangan yang terdaftar di BEI.
Metode sampling menggunakan metode purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 10 perusahaan dan periode penelitian selama 5 tahun sehingga diperoleh jumlah unit sampel sebanyak 50 data. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi data panel dengan menggunakan aplikasi software Eviews 9.
Hasil pengujian yang diperoleh dari penelitian ini secara simultan menunjukkan pengungkapan CSR dan GCG berpengaruh secara signifikan terhadap ROA. Secara parsial ukuran dewan direksi memiliki pengaruh positif signifikan terhadap ROA, sedangkan pengungkapan CSR, ukuran dewan komisaris independen, dan ukuran komite audit tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap ROA.
Kata Kunci: Profitabilitas; Return on Assets; Pengungkapan Corporate Social Responsibility; Tata Kelola Perusahaan; Dewan Direksi; Dewan Komisaris Independen; Komite Audit