Situ Patenggang terletak di Ciwidey, Bandung, Jawa Barat yang termasuk wilayah konservasi di Gunung Patuha. Dalam pengelolaannya, Situ Patenggang menggunakan prinsip ekowisata. Ekowisata didefinisikan sebagai bentuk kegiatan pariwisata yang memanfaatkan keaslian lingkungan alam, interaksi antara lingkungan alam dan aktivitas rekreasi, konservasi, dan pengembangan. Konsep ekowisata ini belum sepenuhnya terlaksana. Tidak ada interaksi antara lingkungan alam dan aktivitas rekreasi yang dapat memberikan rasa tanggungjawab atau kesadaran masyarakat dan pengunjung terhadap kelestarian lingkungan. Pembuatan produk herbarium(awetan tumbuhan) merupakan salah satu inovasi yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan pada pengunjung mengenai keanekaragaman tumbuhan di wilayah Situ Patenggang. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metoda kualitatif deskriptif-kompratif dan SWOT. Berdasarkan aspek material, pembuatan produk adalah menggunakan teknik pengawetan tumbuhan menggunakan media/material resin yang biasa disebut bioplastik, dengan karakteristik awet, kuat, dan tidak berwarna (transparan). Sementara analisis tumbuhan dilakukan untuk mengetahui klasifikasi tanaman, bentuk morfologi daun, dan informasi menarik dari tumbuhan tersebut untuk dijadikan layout herbarium. Dari aspek penataan rupa(komposisi, kesatuan dan irama), dihasilkan tinggi penempatan produk herbarium yang sesuai dengan natural Range of Motion(ROM) manusia, ditempatkan menjadi kesatuan dari bagian pagar saung yang dipasang dengan sistem putar pivot sehingga pengunjung dapat memegang, memutar, dan melihat kedua sisi herbarium (depan dan belakang) secara bergantian, memiliki irama repetisi atau pengulangan berjumlah kelipatan 3(tiga). Sedangkan analisis aspek rupa disesuaikan dengan estetika saung sehingga dihasilkan bentuk belah ketupat(geometris), menggunakan warna natural (hijau dan kuning), dan memiliki tekstur permukaan yang halus dan tekstur semu. Konsep produk kemudian direalisasikan dengan pembuatan prototype (purwarupa) untuk mengkomunikasikan dan menggambarkan konsep dalam bentuk produk secara nyata.