Upaya peningkatan fasilitas dan pengkondisian stasiun untuk memenuhi kenyamanan penumpang, mengacu pada salah satu misi PT KAI yaitu inovasi dengan menumbuhkan gagasan baru dan perbaikan berkelanjutan menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Re-design interior pada stasiun mengikuti perkembangan kebutuhan fasilitas karena tuntutan perkembangan fungsi dari tempat menunggu kereta api menjadi tempat bersosialisasi dan meningkatnya pelayanan kelas kereta api ekonomi yang menuntut inovasi dan perbaikan berkelanjutan. Fungsi stasiun sebagai tempat menunggu dan transit penumpang memiliki fungsi lain menjadi tempat bersosialisasi antar penumpang. Fasilitas pada stasiun meliputi penempatan dan pembagian ruang, fasilitas ruang tunggu, customer service, loket/pemesanan tiket, e-kiosk, check in counter, area boarding, sign system, ruang kepala stasiun, administrasi, pertokoan, restoran, mushola, ATM. Perancangan ini bertujuan untuk memfasilitasi pergerakan manusia dan kegiatan bersosialisasi antar penumpang di stasiun kereta api Kiaracondong. Sasaran perancangan Stasiun Kiaracondong adalah pada empat permasalahan utama yaitu area tunggu, sirkulasi, sign system dan difabel. Suasana stasiun yang diharapkan adalah suasana untuk interaksi sosial antar penumpang terutama pada zona III atau area informasi umum karena banyak terjadi interaksi antar pengunjung dengan menerapkan bentuk ruang yang lebih menekankan pada fungsi dan kegunaan ruang dan pemilihan material yang mudah dalam perwatannya sesuai kebutuhan dan menyesuaikan dengan perkembangan kebutuhan fasilitas kereta api ekonomi yang semakin berkembang.
Kata Kunci: Stasiun Kereta Api, Kiaracondong