Perangkat lunak simulasi pentaripan yang selanjutnya disebut sebagai
Simulasi Laboratorium Tarif sangat diperlukan oleh PT. TELKOM dikarenakan
sulitnya bagi pihak manajemen dalam melakukan prediksi mengenai kenaikan dan
penurunan tarif dari pusat billing yang selalu berbenturan dengan proses
perhitungan tarif bagi pelanggan.
Pada Tugas Akhir telah dibuat perangkat lunak untuk mensimulasikan
perhitungan pentaripan yang akan digunakan untuk memprediksi kenaikan dan
penurunan tarif berdasarkan parameter-parameter yang mempengaruhi hasil tarif
yaitu : jarak, timeband, durasi, B_number, date dan tarif.
Sistem pentaripan yang dibuat pada Simulasi Laboratorium Tarif berupa
hasil analisa dari perhitungan tarif berdasarkan skenario-skenario yang dihasilkan
perangkat lunak. Skenario-skenario tersebut dari Sistem Laboratorium Tarif ini
berupa Sensitivitas Tarif.
Dengan Sensitivitas Tarif akan terlihat besarnya pengaruh dari skenarioskenario
yang dibuat oleh Laboratorium
Tarif
terhadap
skenario
default
yang
telah
ditetapkan
oleh perusahaan berdasarkan parameter-parameter
yang mempengaruhi
skenario
yaitu
: jarak,
timeband,
durasi, B_number,
date dan tarif. Apabila
Sensitivitas Tarif besar, maka perubahan tarif pada skenario yang dibuat oleh
Laboratorium Tarif terhadap skenario default akan besar, dan apabila Sensitivitas
Tarif kecil, maka perubahan tarif pada skenario yang dibuat oleh Laboratorium
Tarif terhadap skenario default akan kecil. Hal ini yang akan dianalisa oleh
Pengelola Laboratorium Tarif dalam membuat skenario, agar didapat Sensitivitas
Tarif sekecil mungkin yaitu bernilai Positif (+) dan mendekati 0, agar perubahan
antara skenario default dengan skenario yang dibuat oleh Laboratorium Tarif tidak
terlalu besar.
Kata kunci : Sistem Laboratorium Tarif , jarak, timeband, durasi, B_number, date,
tarif, Sensitivitas Tarif