ANALISIS MODEL MODIFIKASI UTAUT DENGAN MODERASI BUDAYA HOFSTEDE TERHADAP MINAT PENGGUNAAN LAYANAN UANG ELEKTRONIK (E-MONEY) DI INDONESIA

M. RAHADIAN DARAJAT

Informasi Dasar

17.04.3310
658.809
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Uang elektronik atau e-money merupakan alat pembayaran tunai yang sudah diperkenalkan di Indonesia sejak tahun 2007. Bank Indonesia telah mencanangkan Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) tepatnya pada tanggal 14 Agustus. Tetapi, hingga saat ini penggunaan layanan sistem pembayaran transaksi non tunai masih kalah dibandingkan dengan jumlah transaksi tunai. Jika dibandingkan dengan negara-negara lain, Indonesia masuk ke dalam kategori tinngkatan inception yang berarti Indonesia baru menerapkan sistem pembayaran cashless dan masih sangat didominasi oleh sistem pembayaran cash / tunai. Jika dibandingkan dengan sistem pembayaran non tunai lainnya seperti kartu ATM / debit, jumlah peredaran maupun jumlah nilai transaksi uang elektronik masih dibawah kartu ATM / debit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan faktor-faktor apa saja yang memengaruhi minat penggunaan layanan uang elektronik (e-money) dengan moderasi budaya Hofstede di Indonesia dengan mengadopsi model modifikasi UTAUT pada penelitian terdahulu yaitu Junadi dan Sfenrianto (2015), Huang et al. (2010), dan Kim et al. (2009).

Subjek

MARKETING
 

Katalog

ANALISIS MODEL MODIFIKASI UTAUT DENGAN MODERASI BUDAYA HOFSTEDE TERHADAP MINAT PENGGUNAAN LAYANAN UANG ELEKTRONIK (E-MONEY) DI INDONESIA
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

M. RAHADIAN DARAJAT
Perorangan
Refi Rifaldi Windya Giri
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2017

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini