Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan mengenai teknologi informasi dan telekomunikasi di Indonesia, maka dilakukan perubahan-perubahan dari sistem konvesional menjadi sistem yang berbasis teknologi informasi. Transaksi saham jarak jauh atau yang lebih sering disebut Remote Trading merupakan salah satu sistem transaksi saham yang berbasis teknologi informasi dan diciptakan untuk menggantikan cara lama yaitu transaksi dengan menggunakan lantai bursa.
Remote Trading telah menjadi salah satu syarat yang dikeluarkan Bursa Efek Jakarta kepada perusahaan-perusahaan yang ingin menjadi salah satu Anggota Bursa Efek Jakarta. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan keterlibatan lantai bursa dan juga untuk menghemat waktu transaksi saham. Dalam penerapan sistem ini, maka Bursa Efek Jakarta mewajibkan Anggota Bursa untuk memilih salah satu dari ketiga alternatif penerapan fasilitas Jaringan Remote Trading yaitu Alternatif Remote Trading Mandiri, Alternatif Remote Trading ASP PT MGM, dan alternatif Remote Trading ASP PT Limas Stockhomindo.
Perusahaan PT Inter Pacific Securities dalam pengembangannya berencana untuk mendaftarkan perusahaan ini sebagai Anggota Bursa pada akhir tahun 2006. Untuk itu PT Inter Pacific Securities harus menerapkan salah satu dari alternatif Remote Trading tersebut sebagai salah satu syarat Anggota Bursa Efek Jakarta.
Untuk memilih salah satu alternatif tersebut maka akan dilakukan analisis berdasarkan aspek investasi untuk mengetahui mana alternatif yang cocok dengan keadaan keuangan PT Inter Pacific Securities. Selain itu juga akan dianalisis berdasarkan kriteria teknis, yaitu Accessbility dan Sekurity dari masing-masing alternatif untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan dari masing-masing alternatif dan apakah kelemahan tersebut masih dapat ditolerir dalam melakukan transaksi saham.
Berdasarkan perhitungan aspek kelayakan investasi maka diperoleh bahwa alternatif Remote Trading ASP PT MGM merupakan alternatif yang paling sesuai. Hal ini dikarenakan karena alternatif ini memiliki nilai NPV terbesar yaitu Rp. 322.947.149, nilai IRR terbesar 172%, dan nilai PBP tercepat 0,42 tahun. Sedangkan setelah dilakukan analisis teknis ternyata kelemahan Alternatif ASP masih dapat ditolerir sehinga keputusan diambil berdasarkan analisis aspek finansial saja. Remote Trading, Alternatif Implementasi Remote Trading, Kelayakan Finansial, dan Aspek Teknis