Bank BRI memiliki visi untuk menjadi bank komersial terkemuka yang selalu mengutamakan kepuasan nasabahnya. Meskipun Bank BRI telah memiliki visi dan misi yang jelas, masyarakat masih saja beranggapan bahwa kualitas pelayanan dari Bank BRI ini masih kurang baik. Sistem perkreditan merupakan salah satu produk layanan Bank BRI yang menuntut peningkatan kepuasan pelanggan, mengingat tingginya tingkat pelanggan pengguna produk layanan ini.
Pada proses layanan kredit ini sering terjadi delay panjang yang menyebabkan pelanggan kurang pu
as terhadap layanan yang ada. Selain itu, adanya aktivitas-aktivitas yang kurang efektif dalam proses layanan kredit menyebabkan Bank BRI harus melakukan improvement agar tetap dapat mempertahankan keloyalan pelanggan. Perbaikan dilakukan dengan menggunakan Business Process Improvement (BPI)