24.04.4070
687.044 - Design-Fashion, Textille Industry
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
Pewarna Alam
94 kali
Banyaknya limbah cair yang dihasilkan oleh industri fesyen yang menggunakan<br /> bahan kimia pada proses pewarnaan dan pencetakan motif pada kain yang<br /> berdampak pencemaran lingkungan. Cara untuk meminimalisir hal tersebut adalah<br /> dengan memakai pewarna alami. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan<br /> pewarna alam Tingi dengan menggunakan mordan dan mengetahui berbagai<br /> macam jenis mordan yang berbeda terhadap pewarna alam batang kulit tingi yang<br /> diaplikasikan pada tekstil untuk menghasilkan motif geometris. Metode penelitian<br /> yang digunakan adalah pendekatan kualitatif eksploratif dengan mengumpulkan<br /> data Studi Literatur, Wawancara, Observasi, dan Eksplorasi. Berdasarkan hasil<br /> penelitian yang dilakukan, pewarna alam tingi berpotensi sebagai pewarna alami<br /> yang menghasilkan warna dasar coklat bata. Hasil warna yang diperoleh pada<br /> penelitian ini berasal dari beberapa mordan, yaitu mordan tunjung dengan warna<br /> abu tua - hitam, mordan kapur dengan warna coklat kemerahan, dan mordan tawas<br /> dengan warna coklat kekuningan. Motif yang dihasilkan terinspirasi dar<em>i trend<br /> forcast</em> yang berjudul “<em>Tectile Minimalilist</em>” menggunakan garis-garis yang ada<br /> pada kumpulan gambar tersebut. Komposisi motif menggunakan teknik repetisi<br /> dengan jenis<em> block repeat, brick repeat, </em>dan<em> half-drop repeat.</em><br /> <br /> Kata Kunci : Pewarna Alam, Tingi, Mordan, Motif
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
Nama | UMMI AZIZAH |
Jenis | Perorangan |
Penyunting | Gina Shobiro Takao, Rima Febriani |
Penerjemah |
Nama | Universitas Telkom, S1 Kriya |
Kota | Bandung |
Tahun | 2024 |
Harga sewa | IDR 0,00 |
Denda harian | IDR 0,00 |
Jenis | Non-Sirkulasi |