PENGARUH ISLAMIC CORPORATE GOVERNANCE, SHARIA COMPLIANCE DAN FIRM SIZE TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (Studi pada Bank Umum Syariah yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan periode 2018-2021)

DINDA PUTRI UTAMI

Informasi Umum

Kode

23.04.5593

Klasifikasi

657 - Financial Accounting

Jenis

Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Subjek

Accounting And Finance

Dilihat

61 kali

Informasi Lainnya

Abstraksi

Corporate Social Responsibility mengacu pada tanggung jawab sosial, kesejahteraan sosial dan pengelolaan kualitas hidup masyarakat, dalam situasi ini bukan lagi bersifat sukarela tetapi wajib bagi perusahaan untuk melaksanakan dan melaporkannya pada laporan sustainability report. Secara praktiknya, implementasi pengungkapan corporate social responsibility masih belum sempurna karena masih banyak perusahaan yang kurang baik dalam mengungkapkan corporate social responsibility yang dihitung menggunakan 148 item GRI standar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Islamic corporate governance, sharia compliance dan firm size terhadap pengungkapan corporate social responsibility pada bank umum syariah periode 2018-2021 baik secara parsial maupun simultan. Objek penelitian ini adalah bank umum syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan periode 2018-2021. Teknik sampling dengan purposive sampling diperoleh 10 perbankan syariah dengan total data sebanyak 40 data. Metode analisis data menggunakan analisis regresi data panel dengan software Eviews 12 karena data penelitian bersifat cross section dan informasi yang bersifat time series. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Islamic corporate governance, Islamic income ratio, profit sharing ratio, zakat performance ratio dan firm size berpengaruh secara simultan terhadap corporate social responsibility. Namun pada hasil penelitian secara parsial hanya variabel firm size yang berpengaruh positif terhadap pengungkapan corporate social responsibility.

Kata Kunci : corporate social responsibility, firm size, Islamic corporate governance, sharia compliance