Kalau ada orang datang ke rumah Anda, kemudian curhat tentang polemic keluarga atau kebisingan para tetangga, itu sih biasa. Tetapi, apabila ada sekumpulan orang yang ngerumpi tentang keadaan jalan raya, baru kita anggap sesuatu yang luar biasa.
• Jangan coba-coba gak kasih recehan ke kantong pengamen, atau kamu akan mendapati pengalaman unik seperti Dhiora Bintang. Sekumpulan pengamen tiba-tiba saja memberinya recehan gara-gara dia gak kasih selembar uang. Dengan gaya menyindir, si pengamen bilang, “Di depan masih banyak pengamen, jadi kasih (recehan) ini ke mereka.”
• Belok kiri ikuti lampu ! Tentu kamu pernah dengar peraturan lalu lintas satu ini. Nah, bagaimana kejadiannya kalau niat hati pengen nurut peraturan, tapi malah dapet bentakkan ? Yuk, kita ikuti pengalama konyol dari Dedi Sasmito Utomo.
• Di Makassar, konvoi mobil pengantar jenazah hampir setiap hari menghiasi jalan raya. Ternyata, hal ini menjadi polemic tersendiri bagi masyarakat setempat. Ketika konvoi lewat, banyak penduduk yang melontarkan kalimat semacam “Kurang ajara’! Mapparecu mi jamanna. Mate lalono. Pena hijau mencatat pengalaman penuh ironinya, dimana jenazah yang semestinya diantar pakai doa, tapi malah dilempari dengan kalimat serapah.