Hubungan dielektis antara organisasi bisnis dan komunitas banyak mengubah praktek bisnis yang dijalankan berbagai perusahaan, satu diantaranya, perubahan praktik community relations yang dijalankan organisasi bisnis. Community relations tak lagi dijalankan untuk kepentingan organisasi bisnis belaka, seperti untuk mendapatkan laba dan meminimalkan resiko gangguan dari komunitas, melainkan organisasi bisnis diajak untuk terlibat langsung menangani permasalahan yang muncul pada komunitas.
Perubahan tersebut kemudian semakin menemukan bentuknya, tatkala konsep tanggung jawab korporat diimplementasikan. Organisasi bisnis tak lagi memandang dirinya sebagai institusi ekonomi belaka melainkan juga sebagai institusi sosial. Karena itu, organisasi bisnis pun mulai bersentuhan dengan persoalan-persoalan yang secara langsung tak ada kaitannya dengan kegiatan bisnis seperti soal lingkungan hidup, pengembangan masyarakat dan penghormatan terhadap hak-hak asasi manusia.
Konsep tanggung jawab sosial korporat sendiri melahirkan tantangan bagi para praktisi public relatins di tanah air. Melalui konsep ini, citra atau reputasi organisasi harus diikhtiarkan tetap terjaga. Namun disamping itu, melalui kegiatan community relations, organisasi bisnis dituntun untuk memainkan peran mengatasi permasalahan sosial yang dialami satu komunitas. Tak mengherankan bila kini organisasi bisnis yang terlibat dalam penyelenggaraan kegiatan pengembangan masyarakat atau mendorong tumbuhnya semangat kewirausahaan dikalangan komunitas tempat organisasi tersebut berada.
Buku ini membahas tentang cara menjalin hubungan dengan komunitas dikaitkan dengan pelaksanaan konsep tanggung jawab sosial korporat. Pembahasannya tentu saja tidak lepas dari konteks public relations. Selain itu dibahas pula aspek-aspek manajemen community relations yang disertai beberapa contoh praktis. Karena itu, buku ini bukan saja penting bagi mahasiswa yang mempelajari public relations, para praktisi public relations, konsultan public relations, pejabat public relations, tetapi juga para staff perusahaan yang berhubungan dengan masyarakat sekitarnya.