ABSTRAKSI: Banyaknya kasus kecelakaan yang terjadi dalam pengoperasian suatu alat atau kendaraan ketika seseorang dalam kondisi mabuk tentunya akan mebahayakan keselamatan orang lain. Banyak orang tidak bersalah yang ikut menjadi korban. Bahkan usaha pemerintah dalam menekan jumlah kasus kecelakaan pun tidak bisa mengimbangi jumlah kasus kecelakaan yang semakin meningkat akhir-akhir ini. Terlebih lagi metode yang digunakan pihak kepolisisan dalam mengecek seseorang dalam keadaan mabuk atau tidak ketika sedang mengendarai kendaran masih sangat konvensional, yaitu dengan pengambilan urine dan dan darah. Cara tersebut dirasakan sangat tidak efektif dan menghabiskan banyak waktu dan biaya. Maka dari itu, muncul suatu ide untuk membuat suatu alat pendeteksi alkohol yang terkandung dalam tubuh manusia. Alat ini tentunya lebih efektif jika dibandingkan dengan cara konvensional yang ada.
Alat yang telah dibuat ini menggunakan sensor gas TGS2620 sebagai sensor. Kerja alat ini adalah ketika adanya perubahan resistansi antara kedua sensor tersebut yang nantinya akan diubah oleh suatu rangkaian astable menjadi lebar-lebar pulsa. Selanjutnya, besar pulsa itu akan dihitung dan diproses oleh rangkain pengontrol mikro (AVR ATMEGA 8535) untuk menjadi kode ASCII sehingga dapat ditampilkan pada LCD (Liquid Crystal Display).
Output yang ditampilkan adalah berupa kategori level BAC (Blood Alcohol Concentration) yang terkandung dalam tubuh seseorang. Dengan nilai level BAC yang diperbolehkan Negara USA yaitu 0,08% . Pengujian yang akan diambil sebagai referensi yaitu dengan mengambil sampel hembusan napas beberapa orang yang memiliki jumlah minuman yang dikonsumsi, dan jenis kelamin yang berbeda. Maka diketahui berapa banyak jumlah alkohol yang terkandung dalam tubuh mereka.Kata Kunci : gas alkohol, alat pendeteksi, hembusan napasABSTRACT: Number of cases of accidents that occurred in the operation of a device or a vehicle when someone in a drunken state of course would endanger the safety of others. Many innocent people involved become victims. Even the government's effort to reduce the number of cases the accident could not offset the number of cases of accidents is increasing lately. Moreover police‟s methods used in checking a person in a state of drunkenness or driving a vehicle while it is still very conventional by taking urine and blood. The way it felt very ineffective and spent much time and cost. Therefore, there is an idea to create an alcohol-detection devices contained in the human body. This tool is certainly more effective than existing conventional manner.
This tool has been created using a gas sensor TGS2620 as sensors. This is a working tool when a change in resistance between the two sensors that would be modified by an astable circuit to wide pulse. Furthermore, a large pulse that will be counted and processed by the Combination the microcontroller (AVR ATMEGA 8535) to be the ASCII codes that can be displayed on the LCD (Liquid Crystal Display).
Output is displayed in the form of category-level BAC (Blood Alcohol Concentration) is contained in a person's body. With a BAC level of allowed values USA that is 0.08%. The tests to be taken as a reference is by taking samples of breath blowing some people who have a number of drinks consumed, and different sexes. It is known how much alcohol is contained in their bodies.
Keyword: gas alcohol, detector, breath blowing