Analisi kinerja Manajemen Lokasi dengan skema Algoritma Pointer Forwarding Base Anchoring Pada Jaringan Wireless

Estu Sinduningrum

Informasi Dasar

211090003
384.068
Karya Ilmiah - Thesis (S2) - Reference

ABSTRAKSI: Pada manajemen pergerakan (mobility management) yang disebut biaya adalah ukuran lamanya pengiriman perubahan semua informasi selama banyaknya pengguna melakukan pergerakan pada jaringan wireless. Manajemen pergerakan mempunyai dua tugas utama, yaitu proses registrasi yaitu proses dimana pesawat telepon yang dibawa oleh pengguna menginformasikan kepada sistem, lokasi keberadaan pesawat tersebut, dan proses menentuan lokasi (location tracking) yaitu proses dimana sistem mencari keberadaan pesawat telepon tersebut. Biaya signaling merupakan perhitungan pelacakan lokasi telepon, penggunaan resource, dan lamanya pengiriman serta perubahan informasi selama pengguna bergerak didalam jaringan wireless. Biaya signaling dipengaruhi oleh seringnya pergerakan pengguna melintasi RA (Register Area) antara dua panggilan telepon, diasumsikan panggilan yang datang merupakan proses poisson dan akan berubah pada saat bertambah jumlah pengguna serta seringnya pergerakan, lamanya waktu pendudukan pengguna pada lokasi RA menggunakan distribusi eksponensial, batas ambang rantai petunjuk (K) yang sudah ditetapkan, serta menggunakan parameter call to mobility ratio (CMR), yaitu sebuah parameter yang sangat mempengaruhi kinerja skema manajemen lokasi yang merupakan frekuensi relative pergerakan dan pencarian telepon saat pengguna / objek itu bergerak. CMR didapatkan dengan melakukan perbandingan antara banyaknya panggilan terhadap seringnya pergerakan pengguna.

IS-41 merupakan skema dasar dalam manajemen lokasi yang digunakan dalam proses signaling, menggunakan sistem hirarki two-tierdatabase HLR dan Visitor Location Register (VLR). Jika banyak pengguna telepon seluler jauh dari HLR, maka beban signaling dalam menangani trafik jaringan akan mengalami peningkatan. Oleh karena itu dikembangkan beberapa skema algoritma untuk mengurangi biaya signaling pada skema algoritma dasar IS-41. Pada tesis ini akan dilakukan simulasi dan analisis algoritma manajemen lokasi, yaitu : Two level Pointer Forwarding (TLPF), dan Pointer Forwarding Base Anchoring (POFLA).

Tesis ini menghasilkan optimasi biaya signaling saat proses registrasi serta pengiriman panggilan, dan membandingkan dengan skema algoritma lain yang bisa mereduksi biaya signaling untuk melacak lokasi pada jaringan wireless berbasis IS-41.Kata Kunci : Manajemen lokasi, Pointer Forwarding Base Anchoring, dan Two level Pointer Forwarding Algorithm.ABSTRACT: In the management of movement (mobility management) is a measure called the cost of shipping the length change all information for many users to do the movement on the wireless network. Management movement has two main tasks, namely the registration process is the process whereby the telephone brought in by the user informs the system, the location of the plane, and the process menentuan location (location tracking) is the process whereby the system to find the existence of such telephone. Signaling cost is the calculation of the phone location tracking, resource usage, and duration of delivery and change of information during the user moves within the wireless network. Signaling cost is affected by the frequent movement of users across the RA (Register Area) between the two phone calls, it is assumed that the call came a Poisson process and will change when increasing the number of users and frequency of movement, length of time the user's occupation at the site of RA using an exponential distribution, the threshold chain guide (K) that have been defined, and using parameter call to mobility ratio (CMR), which is a parameter that greatly affects the performance of location management scheme which is the relative frequency of movement and the search for the phone when the user / object is moving. CMR is obtained by doing a comparison between the number of calls to the frequent movement of the user.

IS-41 is a basic scheme in the management of the locations used in the signaling process, using a two-tier hierarchical system of databases HLR and Visitor Location Register (VLR). If many cell phone users away from the HLR, then the signaling burden in dealing with network traffic will increase. Therefore, the algorithm developed several schemes to reduce the cost of signaling in the basic algorithm scheme IS-41. In this thesis, simulation and analysis of location management algorithms, namely: Two levels of Pointer Forwarding (TLPF), and Pointer Forwarding Base Anchoring (POFLA).

This thesis produces optimization signaling costs during the registration process and dispatch calls, and compare with other algorithms schemes that could reduce the cost of signaling for tracking the location of a wireless network based on IS-41.Keyword: location management, Anchoring Base Pointer Forwarding, and Two-level Pointer Forwarding Algorithm.

Subjek

MANAJEMEN TELEKOMUNIKASI
 

Katalog

Analisi kinerja Manajemen Lokasi dengan skema Algoritma Pointer Forwarding Base Anchoring Pada Jaringan Wireless
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

Estu Sinduningrum
Perorangan
A. Ali Muayyadi, Arifin Nugroho DEA.Dr.Ing
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2011

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini