EFISIENSI PERENCANAAN PSEUDORANDOM NOISE OFFSET PADA JARINGAN CDMA2000 DENGAN SISTEM BTS 3-SEKTORAL (EFFICIENCY OF PSEUDORANDOM NOISE OFFSET PLANNING IN CDMA2000 NETWORK WITH 3-SECTORAL BTS SYSTEM)

Maman Suryaman

Informasi Dasar

88 kali
211050003
621.382 16
Karya Ilmiah - Thesis (S2) - Reference

ABSTRAKSI: Dalam sistem komunikasi seluler, salah satu cara untuk meningkatkan kapasitas pada suatu Base Transceiver Station (BTS) adalah sektorisasi. Pada jaringan Code Division Multiple Access (CDMA) dengan BTS 3-sektoral, setiap sektor dari BTS dibedakan berdasarkan kode tertentu yang unik dan disebut sebagai PN sequence.

Setiap PN sequence yang dipakai didefinisikan sebagai PN offset. Karena keterbatasan jumlah PN offset yang dapat digunakan, maka diperlukan perencanaan PN offset yang efisien. Tujuannya adalah untuk memetakan semua PN offset yang tersedia pada setiap sektor BTS. Selain itu hal yang paling utama dan paling menentukan dalam perencanaan PN offset adalah menghindari efek PN confusion, yaitu kondisi dimana MS mendeteksi 2 atau lebih PN offset yang dianggap “sama” atau biasa diistilahkan sebagai PN aliasing. Sehingga MS mengalami kebingungan dalam menentukan sektor BTS mana yang sedang melayaninya.

Penelitian ini membahas penentuan parameter PILOTINC dan SRCHWINA yang optimal untuk skema perencanaan PN offset. Dimana parameter PILOTINC ditentukan berdasarkan jumlah BTS dalam suatu jaringan dan berfungsi untuk menetapkan jarak separasi antar PN offset,sedangkan parameter SRCHWINA memegang peranan penting untuk menghindari adanya 2 PN offset yang terdeteksi “sama” oleh MS. Dengan menentukan kedua parameter secara tepat maka faktor yang menyebabkan PN confusion yaitu Adjacent PN offset dan Co PN offset akan dapat dihindari.

Hasil dari penelitan ini diperoleh suatu skema perencanaan PN offset yang efisien. Dimana semua PN offset dapat dipetakan ke semua sektor BTS yang ada di jaringan. Jika jumlah BTS yang ada melebih jumlah PN offset maka bisa dilakukan re-use PN offset. Selain itu perencanaan PN offset ini dapat mengakomodir dengan baik kondisi jaringan yang non homogen.

Untuk menghindari efek PN confusion, diperlukan kondisi dimana jarak separasi antar PN offset ditambah 2x Radius BTS harus lebih besar dari nilai rata-rata jarak antar BTS yang ada di jaringan. Dengan demikian performansi jaringan CDMA2000 dengan system BTS 3-sektoral akan tetap terjaga atau malah menjadi lebih baik.Kata Kunci : CDMA2000, PN offset, PILOTINC,SRCHWINA.ABSTRACT: In cellular communication system, sectorization in one of way to increase Base Transceiver Station (BTS) capacity. In Code Division Multiple Access (CDMA) network with 3-sectoral BTS, every BTS’s sector determined with each unique code that called PN sequence.

Each usable PN sequence is defined by PN offset. Because of PN offset limitation, that’s why we need more efficient PN planning method. The goal is to map every available PN offset to each sector of BTS. The most important factor in PN offset planning is to avoid PN confusion effect. This is the condition where MS detect 2 or more aliasing PN offset, so that MS will confused which BTS’s sector that serving it.

This research determine an optimum PILOT
INC and SRCHWINA parameter that be used in PN offset planning. PILOTINC parameter choose based on total BTS number in CDMA network, and PILOTINC parameter have a specific function to determine minimum distance between PN offset, while SRCHWINA parameter have a major role to avoid the existence of 2 PN offset can be detected by MS in the same time. By determining these parameter with accurately hence the factor causing PN confusion that is Adjacent PN offset and Co PN offset will be able to avoid.Result of this research is obtain a more efficient PN planning method, where all PN offset can be mapped to all BTS’s sector in the network. If number of BTS more than number of PN offset, we can do re-use PN offset procedure. Beside that this PN offset planning will accommodate a non-homogenic network configuration.

In this planning, to avoid PN confusion effect needed the condition where separation distance between PN offset added by 2x BTS radius have to be more greater than average distance of all BTS in network. In that way, the CDMA2000 network still in good performance or progressively more better.Keyword: CDMA2000, PN offset, PILOTINC, SRCHWIN_A

Subjek

Transmisi Telkom
 

Katalog

EFISIENSI PERENCANAAN PSEUDORANDOM NOISE OFFSET PADA JARINGAN CDMA2000 DENGAN SISTEM BTS 3-SEKTORAL (EFFICIENCY OF PSEUDORANDOM NOISE OFFSET PLANNING IN CDMA2000 NETWORK WITH 3-SECTORAL BTS SYSTEM)
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

Maman Suryaman
Perorangan
A. Ali Muayyadi, MIFTADI SUDJAI. MPhil.
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2010

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini