ABSTRAKSI: VoIP merupakan teknologi komunikasi yang dapat mengirimkan data suara pada jaringan IP dan menjanjikan beberapa kelebihan seperti biaya percakapan yang lebih murah dan kesederhanaan sistem dibandingkan telepon konvensional. Congestion yang mungkin terjadi akan mempengaruhi pada kualitas suara. VoIP quality adaptationbisa menjadi solusi dalam menjaga kualitas suara pada teknologi VoIP. Mekanismenya yaitu dengan mengadaptasi pengiriman bit rates berdasarkan informasi packet loss, delay, dan jitter.
VoIP quality adaptation merupakan mekanisme voip yang dapat melakukan adaptasi terhadap kondisi jaringan dalam mengontrol kualitas suara. Salah satu metode yang digunakan pada tugas akhir ini adalah dengan melakukan switch codec yang memiliki nilai bit rate yang berbeda menggunakan fungsi re-invite pada SIP. Sehingga ketika kondisi jaringan terjadi congestion maka sistem secara otomatis melakukan downgrade codec ke bit rate yang lebih kecil, kemudian ketika kondisi network kembali normal maka sistem akan melakukan upgrade codec ke bit rate yang lebih besar untuk menjamin kualitas suara. Parameter threshold yang digunakan untuk melakukan perubahan codec menggunakan Extended E-model, yang dapat memprediksi besarnya nilai MOS.
Akan dibuktikan sesuai hipotesa awal bahwa pengukuran kualitas suara pada VoIP di jaringan IMS dengan switch codec adaptation memiliki performansi yang lebih baik dibandingkan dengan VoIP yang tidak melakukan mekanisme adaptasi.
Kata Kunci : VoIP, VoIP quality adaptation, Extended E - Model, SIP, M OS, IMSABSTRACT: VoIP is a kind of communications technology that can transmit data and voice on IP networks promises several advantages such as lower cost of conversations and simplicity of the system compared to a conventional telephone. Congestion can be affected to the sound quality. VoIP quality adaptation can be a solution to keep the sound quality on VoIP technology. The mechanism is adapted the delivery bit rates, based on the information packet loss, delay, and jitter.
VoIP quality adaptation is a voip mechanism that can adapt to network conditions in controlling the quality of the sound. One of the methods in this thesis is by conduct perform codec switch that has a different bit rate value by using the function on the SIP re-invite. So,if there is a congestion on the network conditions, the system will automatically downgrade the codec into the smaller bit rate, then when conditions return to normal , the system will upgrade performancy of the codec into more larger bit rate to ensure the quality of the sound.Trasehold parameters are used to change the codec using the Extended E-model, which can predict the value of MOS.
It will be evidenced according to the initial hypothesis, that the measurement of voice quality on VoIP in the IMS network with switches codec adaptation has better performance compared to VoIP that can not do the adaptation mechanisms.
Keyword: VoIP, VoIP quality adaptation, Extended E - Model, SIP, MOS, IMS