Multiple Watermarking pada Citra Medis pada Domain Wavelet Menggunakan BCH Encoding

Intan Yusantina Calvianty

Informasi Dasar

113051004
005.1
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

ABSTRAKSI: Citra medis digital mempunyai dua hal penting yang perlu diperhatikan yaitu autentikasi kepemilikan dan keaslian citra. Kepemilikan citra harus dinyatakan dengan benar dan modifikasi pada citra harus dapat dideteksi. Solusi dari kedua permasalahan tersebut adalah dengan multiple watermarking. Pada Tugas Akhir ini multiple watermark terdiri dari dua jenis yaitu signature watermark dan reference watermark. Signature Watermark berupa teks, digunakan untuk menyatakan kepemilikan dari citra medis. Sedangkan reference watermark berupa citra, digunakan untuk mendeteksi modifikasi yang mungkin terjadi pada citra medis digital.
Penyisipan kedua watermark dilakukan pada domain wavelet dengan melakukan dekomposisi 2 level dan kuantisasi pada koefisien transformasi. Sesuai dengan adanya batasan yang tegas yang diterapkan pada citra medis, pada proses penyisipannya dimungkinkan melakukan pendefinisian terhadap Region of Interest (ROI) yang mana nilai diagnostiknya dilindungi karena informasi yang disisipkan disana hanya bertujuan untuk integrity control. Selain itu, untuk meningkatkan ketahanan dari signature watermark digunakanlah hybrid coding, yaitu penyisipan BCH encoded watermarks secara berulang. Pengujian dilakukan dengan mensimulasikan sejumlah serangan terhadap citra yaitu sharpening, white Gaussian noise dan kompresi JPEG. Yang akan dianalisis adalah kualitas citra terwatermark dan ketahanan teks signature serta kerentanan citra reference.
Hasil pengujian antara lain teknik multiple watermarking menunjukan kinerja imperceptibility yang baik. Sharpening merupakan serangan yang keras dan penggunaan hybrid coding tidak mampu meningkatkan ketahanan signature watermark terhadap serangan ini. Sedangkan untuk pemberian noise dan kompresi JPEG, penggunaan hybrid coding menunjukan performa yang baik dengan peningkatan robustness setelah level serangan mencapai tingkat tertentu. Sementara itu, reference watermark memiliki tingkat fragilitas yang tinggi dan mampu mendeteksi serangan yang terjadi bahkan untuk level serangan terkecil sekalipun.Kata Kunci : multiple watermarking, wavelet decomposition, repetitive BCH encodingABSTRACT: Medical image in digital form has two major thing, they are origin authentication and integrity control. The ownership of medical image must be known correctly and the tampering of image must be detected. The solution from that problems is multiple watermarking. In this final project, the multiple watermark consists of signature watermark and reference watermark. Signature watermark is a text which defines the ownership of medical image. Whereas, reference watermark is an image which can detect possibly tampering on medical digital image.
The multiple watermarks are embedded in a wavelet domain by doing decomposition 2 levels and applying a proper quantization of coefficients. In accordance with strict limitations applying to medical images, the scheme allows the definition of a region of interest (ROI) whose diagnostic value is protected since the only additional information embedded therein aims at integrity control. The robustness of signature watermark is enhanced through a form of hybrid coding, which includes repetitive embedding of BCH encoded watermarks. The testing has done by giving some attack to watermarked image that is sharpening, white Gaussian noise and JPEG compression. Which will be analysis is quality of watermarked image, robustness of signature text watermark and fragility of reference image watermark.
The result of the testing are multiple watermarking technique shows good performance in term of imperceptibility. Sharpening is hard attack where using hybrid coding incapable enhance robustness of signature watermark toward this attack. For noise and JPEG compression, using hybrid coding show good performance through robustness enhancement after attack level reach certain degree. Meanwhile the reference watermark has high fragility and capable to detect the tampering although that tampering is very small.Keyword: multiple watermarking, wavelet decomposition, repetitive BCH encoding

Subjek

Informatika Teori dan Pemrograman
 

Katalog

Multiple Watermarking pada Citra Medis pada Domain Wavelet Menggunakan BCH Encoding
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

Intan Yusantina Calvianty
Perorangan
Adiwijawa, Tjokorda Agung Budi Wirayuda
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2009

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini