ABSTRAKSI: Design by Contract merupakan suatu metodologi untuk membangun software yang bertujuan untuk mengecek kebenaran program/software. Metode ini terdiri dari preconditions, postconditions dan invariant. Java Modelling Language adalah bahasa yang mengspesifikasikan kelas-kelas atau interface-interface secara detail dengan menambahkan keterangan/anotasi ke dalam file java. Java merupakan bahasa pemrograman berorientasi-objek Bahasa ini merupakan bahasa yang dapat berjalan pada lebih dari satu platform, namun bahasa java tidak diciptakan khusus untuk menangani metode DBC.
Tugas akhir ini menganalisis tentang pengimplementasian Design by Contract menggunakan Java Modelling Language. Sebagai studi kasus, tugas akhir ini akan menggunaka Aplikasi Toko Bunga. Program dibuat dengan bahasa pemrograman Java dan menggunakan JML 5.6. Penerapan DBC dengan JML pada aplikasi dapat mengspesifikasikan atribut dan behavior dari method. Selain itu, error-error yang mungkin terjadi pada aplikasi dapat ditangani, sehingga correctness dari sebuah program akan terjaga.Kata Kunci : Design by Contract, Java Modelling Language, Java.ABSTRACT: Design by Contract is a method for developing software to check reliability of a program/software. This method includes precondition, postcondition and invariant. Java Modelling Language is a formal behavioral interface specification language for class and interface specifically by adding annotation to java file. Java is multi platform language, but java is not made to handle DBC specially.
This final project analyze how to implement Design by Contract using Java Modelling Language. As a case study, this final project use Flower Shop application. This program is made with Java and JML 5.6. Implementation of DBC JML in application can specify field and behavior of method. In addition, errors that can happen in application can handle, hence one can make sure the correctness of the application.Keyword: Design by Contract, Java Modeling Language, Java.