ANALISA INTERFERENSI CDMA 2000 DENGAN EXTENDED GSM

WIWIT RAHARJO

Informasi Dasar

111108070
621.382 16
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

ABSTRAKSI: Dalam perkembangan teknologi yang begitu cepat mengakibatkan perlunya regulasi frequensi yang ketat, sehingga memungkinkan diterapkannya frequensi yang berdekatan. Hal tersebut menyebabkan interferensi antar sistem, yang akan berdampak pada kualitas layanan telekomunikasi. Untuk itu perlunya perancangan jaringan yang lebih teliti untuk mengurangi interferensi antar sistem yang akan berakibat terganggunya kualitas jaringan. Di Indonesia, terutama pada daerah perbatasan negara terdapat permasalahan interferensi akibat penerapan CDMA 2000 1x dengan frequensi downlink 870,495-889,515 Mhz yang overlap dengan frequensi uplink Extended GSM 880-915 Mhz di negara tetangga.

Pada tugas akhir ini dilakukan analisa pengaruh interferensi yang terjadi pada sistem CDMA 2000 yang disebabkan oleh Extended GSM. Beberapa scenario penelitian yang dilakukan antara lain pengaruh interferensi berdasarkan jarak antara base station CDMA dengan E-GSM, pengaruh interferensi berdasarakan jarak mobile station CDMA dengan Extended GSM dan pengaruh interferensi terhadap coverage CDMA.

Berdasarkan hasil analisa pengaruh terbesar terdapat pada jarak antara MS CDMA dengan Extended GSM yaitu jika jarak kedua MS + 200 meter yang menyebabkan Eb/Io MS CDMA menjadi lebih kecil dari 7dB, dan pengaruh interferensi terhadap coverage CDMA yaitu nilai nilai Eb/Io akan stabil diatas 7 dB jika MS CDMA berjarak kurang dari 1 kilometer dari Base Station, dan jika lebih dari 1 kilometer nilai Eb/Io lebih kecil dari 7 dB.

Kata Kunci : interferensi antar sistem, CDMA 2000, Extended GSMABSTRACT: The rapid technological developments resulting in the need for strict regulation of frequencies, thus enabling the implementation of the adjacent frequencies. This causes interference between system, which will impact on the quality of telecomunication services. Therefore the need for a more thorough network design to reduce interference bteween system that will result in disruption of network quality. In Indonesia, especially in border areas have problems of interference due to the application of CDMA 2000 1x with a downlink frequency of 870.495 to 889,515 MHz uplink frequency overlap with the Extended GSM 880-915 Mhz in neighboring countries.

At this final duty conducted the analysis of interference effect that occurs in CDMA 2000 system caused by the Extended GSM. Some research scenario have done such as effect of distance Base Station CDMA and E-GSM, effect of distance Mobile Station CDMA with E-GSM, and position of base station in border.

Based on result of analysis, the high effect of interference is a distance of Mobile Station CDMA and Extended GSM with the distance both Mobile Station + 200 meter due to the value Eb/Io less than 7dB. Effect interference of coverage CDMA is the value Eb/Io still stable more than 7 dB if the distance of Mobile Station CDMA less than 1 kilometer from Base Station and the value Eb/Io less than 7dB if the distance more than 1 kilometer.

Keyword: inter-system interference, CDMA 2000, Extended GSM

Subjek

Transmisi Telkom
 

Katalog

ANALISA INTERFERENSI CDMA 2000 DENGAN EXTENDED GSM
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

WIWIT RAHARJO
Perorangan
Nachwan Mufti, Bambang Setia Nugroho
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2012

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini