PENENTUAN DAERAH KRITIS UNTUK INSTALASI ANTENA GROUND SEGMENT GUNA MENGHINDARI ASI (ADJACENT SATELLITE INTERFERENCE) ANTARA SATELIT TELKOM 2(118 BT) DAN SATELIT THAICOM 1(120 BT) DENGAN ALAT BANTU SOFTWARE

WAHYU

Informasi Dasar

111078077
621.382 16
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

ABSTRAKSI: Adjacent Satellite Interference (ASI) merupakan salah satu jenis gangguan komunikasi satelit yang dapat menurunkan kualitas performansi hubungan komunikasi satelit. Jenis gangguan ASI hanya akan terjadi bila frekuensi operasi sama, polarisasi sama, daerah cakupan yang saling tumpang tindih dan jarak pisah satelit yang terlalu berdekatan. Salah satu penyebab terjadinya ASI adalah kesalahan pengarahan (miss pointing).
Separasi antar Satelit Telkom 2 dan Thaicom 1 pada orbit memenuhi standar minimum yang diberikan ITU-T yaitu 2º. Hal ini memerlukan tingkat keakuratan yang lebih tinggi dalam melakukan pengarahan antena stasiun bumi ke satelit agar side lobe dari antena yang bersangkutan ke arah satelit lain sangat kecil. Karena separasi antar satelit yang kecil maka kesalahan pengarahan akan menyebabkan terjadinya ASI. Untuk itu diperlukan suatu penentuan daerah di mana jika daerah tersebut dilakukan instalasi stasiun bumi maka diperlukan tingkat keakuratan yang tinggi dalam pengarahan antena ke satelit jika tidak akan menyebabkan terjadinya ASI. Penentuan daerah tersebut menggunakan metode perbandingan antara sidelobe dengan sidelobe minimum ITU dengan beda azimuth-elevasi maksimum sebagai sudut toposentris.
Dalam tugas akhir ini dilakukan penentuan dan pengamatan terhadap daerah-daerah dengan beberapa nilai beda azimuth dan elevasi. Selain itu juga menganalisis dampak-dampak yang ditimbulkan oleh beda azimuth dan elevasi tersebut.
Hasil tugas akhir ini berupa peta kontur yang menunjukkan bahwa daerahdaerah yang memiliki beda azimuth dan elevasi yang paling kecil akan berpotensi menyebabkan terjadinya ASI sehingga diperlukan tingkat keakuratan yang lebih tinggi dalam melakukan pengarahan antena stasiun bumi ke satelit tujuan. Pengukuran parameter pada tugas akhir ini mengacu standar ITU-T.
Kata Kunci : INTERFERENSI, SATELITABSTRACT: Adjacent Satellite Interference (ASI) is one of type interference related problems satellite communications able to degrade link quality of satellite communications. ASI problem will only happened when same operation frequency, same polarization, overlaping footprint, and separation satellite too near. One of cause ASI problem is misspointing.
Separation between Satellite Telkom 2 and Thaicom 1 at orbit according to minimum standard given ITU-T that is 2º. Because separation between two satellites very small so that misspointing cause ASI problem. One of them solution to avoid is determination area where if earth station installation in that area so that needed precise accuracy. Determination critical area use method comparison sidelobe level ITU’s minimum and sidelobe level real depend on delta azimuth-elevation maximum is topocentric degree.
In final project, determination and perception to area with some value delta azimuth and elevation and analysis impacts generated by delta azimuth and elevation.
This final project shows contour map delta azimuth and elevation very small will cause happening ASI problem so that precise accuracy when pointing antenna earth station to satellite wanted. Observed parameter in this final project base on ITU-T.
Keyword: INTERFERENCE, SATELLITE

Subjek

Transmisi Telkom
 

Katalog

PENENTUAN DAERAH KRITIS UNTUK INSTALASI ANTENA GROUND SEGMENT GUNA MENGHINDARI ASI (ADJACENT SATELLITE INTERFERENCE) ANTARA SATELIT TELKOM 2(118 BT) DAN SATELIT THAICOM 1(120 BT) DENGAN ALAT BANTU SOFTWARE
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

WAHYU
Perorangan
Arfianto Fahmi, Burhanuddin Dirgantara
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2009

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini