ANALISA SIMULASI PERENCANAAN PENAMBAHAN JARINGAN WLAN (WI-FI) DI GEDUNG LABORATORIUM KAMPUS IT. TELKOM

Mulyono Hidajad

Informasi Dasar

111077001
621.382 16
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

ABSTRAKSI: Untuk menunjang sarana dan prasarana kegiatan belajar para mahasiswa, Kampus IT.Telkom telah melakukan pembangunan gedung N untuk Fakultas Elektro-Komunikasi yang baru. Menindaklanjuti hal tersebut, sangat diperlukan juga penambahan instalasi jaringan WLAN (WiFi) khususnya untuk gedung tersebut guna memperlancar kemudahan akses untuk intranet dan internet bagi para mahasiswa dan dosen yang sedang berada di dalam gedung N. Pada perancangan wi-fi, perhitungan power link budget mengambil peranan penting sehingga didapatkan hasil yang optimum dan efisien. Perhitungan link budget merupakan perhitungan loss dan gain pada sebuah sistem dengan parameter yang sesuai dengan sistem tersebut.

Simulasi dalam penelitian ini menggunakan software RPS (Radiowave Propagation Simulation) dengan model propagasi indoor yang digunakan adalah COST 231 Multiwall. Model propagasi COST 231 Multiwall sangat cocok digunakan dalam penyelesaian penelitian karena dalam model propagasi ini ikut memperhitungkan pengaruh dari loss dinding sehingga hasil perhitungan mendekati dengan keadaan nyata di lapangan. Dengan perhitungan link budget, didapatkan maksimal 3 buah indoor antenna yang dibutuhkan untuk mengcover gedung N di setiap lantainya.

Hasil keluaran dari software RPS berupa gambar dengan 4 parameter yang ditinjau yaitu kuat sinyal, perbandingan penyebaran sinyal terhadap interferensinya, daerah cakupan masing-masing transmitter dan delay yang terjadi. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa jika penempatan indoor antenna tersebar ke seluruh daerah cakupan, maka hampir seluruh area mendapatkan kuat sinyal yang baik yakni mendekati -70dBm namun pada kasus yang demikian menyebabkan adanya interferensi yang menyebar di seluruh area dengan nilai dari 40dB hingga 0dB serta tidak terjadi delay di semua lantai meskipun letak indoor antenna di ubahubah, ini disebabkan frekuensi yang dijadikan parameter dalam penelitian ini sebesar 2400MHz sehingga dapat mengcover area dengan baik tanpa adanya delay. Lalu ketika indoor antenna diletakkan saling berdekatan satu sama lain, maka hanya daerah yang dekat dengan indoor antenna yang menerima sinyal dengan baik mendekati -70dBm namun nilai SIR semakin turun hingga mencapai 0dB sehingga terjadi banyak interferensi.Kata Kunci : indoor antenna, link budget, COST 231 Multiwall indoorABSTRACT: For Facilities and infrastructure to support learning activities of students, Campus IT.Telkom has done N building for the Faculty of Electro- Communications a new one. Following up on this, very necessary also the addition of WLAN (WiFi) network installation, (especially for the building in order to facilitate ease of access to intranet and the internet for students and lecturers who were inside the N building. In the making of wi-fi, calculation of power link budget take an important part, so that the result is optimum and efficient calculation of link budget is the calculation of loss and gain in a system with a parameters that fits the system.

The simulation in the research is using RPS (Radiowave Propagation Simulation) software with indoor propagation model. COST 231 Multiwall propagation model is fit to use in the inishing of the research because it count in the wall’s loss so that the result of the calculation close to a real condition. With link budget calculation we get maximum three indoor antenna that needed to covered N building in every floor.

Using the calculation of link budget there are 6 AP that needed to cover N building in IT Telkom. And from the simulation we get where AP should be placed covering almost all the area with a good signal quality, that is approximately -70 dBm. But these things causing the variaty of SIR value, from 0dB to 40dB so there’s a lot of interference happens. When FAP centralized only in one point, then only the areas near to AP that received a good signal approximately -70dBm, but the value of SIR decreasing down until 0dB that causing a lot of interference.Keyword: indoor antenna, link budget, COST 231 multiwall indoor

Subjek

Transmisi Telkom
 

Katalog

ANALISA SIMULASI PERENCANAAN PENAMBAHAN JARINGAN WLAN (WI-FI) DI GEDUNG LABORATORIUM KAMPUS IT. TELKOM
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

Mulyono Hidajad
Perorangan
Uke Kurniawan Usman, Budi Prasetya
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2012

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini