Perancangan Jaringan Komunikasi PT PLN Persero Berbasis Satelit di Indonesia Timur

Adimas Adrian Abimanyu

Informasi Dasar

111070169
621.382 16
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

ABSTRAKSI: Saat ini PLN memiliki program internal yang bernama Aplikasi Pelayanan Pelanggan Terpusat. Program ini akan mengolah seluruh data-data pelanggan yang tersebar di seluruh Indonesia secara terpusat. Namun, untuk mendukung program ini, dibutuhkan suatu jaringan komunikasi yang handal. Di daerah Indonesia bagian timur, kondisi geografisnya berupa kepulauan dan pegunungan. Bila dibangun jaringan komunikasi optik, membutuhkan investasi yang besar. Jaringan komunikasi yang bisa menjawab tantangan ini adalah jaringan komunikasi via satelit karena bisa menjangkau daerah-daerah yang terpencil dan performansi yang cukup bagus.

Tahap pertama dalam tugas akhir ini adalah penentuan koordinat tiap remote site. Kemudian dipilih aplikasi corporate, untuk kantor wilayah menggunakan 3 aplikasi yaitu video conference, internet, dan VoIP dengan data rate maksimum 2 Mbps. Sedangkan di kantor cabang adalah internet dan VoIP dengan data rate maksimum 1 Mbps. Jaringan ini menggunakan FDMA-SCPC dengan frekuensi Cband karena iklim Indonesia yang tropis basah. Satelit yang digunakan adalah Telkom-1. Analisis yang dilakukan pada perancangan ini adalah konsumsi bandwidth DVB untuk sisi inbound dan outbound, power minimum yang dapat digunakan untuk komunikasi inbound, uji performansi hub, resume kualitas konektifitas untuk tiap kantor wilayah dan cabang pada saat inbound dan outbound, dan utilitas konsumsi bandwidth terhadap bandwidth transponder.

Hasil dari perhitungan link budget menunjukkan bahwa komunikasi inbound dan outbound baik di kantor wilayah maupun cabang bisa dilakukan dengan modulasi 16QAM dengan (C/N)sys berkisar 23-28 dB dan (Eb/No)sys berkisar 18-23 dB. Di saat power yang digunakan terbatas, jaringan yang dibangun masih bisa menjalankan komunikasi dengan (C/N)sys sebesar 13,7 dB dan (Eb/No)sys sesbsar 12,04 dB dengan modulasi QPSK. Hub bisa memancarkan datarate sebesar 15.750 kbps dengan modulasi QPSK. Perancangan ini cukup menggunakan satu transponder karena kebutuhan bandwidth untuk seluruh remote adalah 11.564,95 kHz sedangkan bandwidth transponder yang disediakan adalah 36.000 kHz.Kata Kunci : DVB, link budget, Telkom-1ABSTRACT: Currently PLN has an internal program called Aplikasi Pelayanan Pelanggan Terpusat. This program will process all customer data scattered across Indonesia centrally. However, to support this program, needs a reliable communication network. In eastern Indonesia, its geographical conditions of islands and mountains. If constructed of optical communication networks, it requires substantial investment. Communication network that can respond to this challenge is a communication network via satellite because it can reach remote areas and the performance is pretty good.

The first step in this final project is the determination of the coordinates of each remote sites. Then selected corporate applications, regional office use three applications, namely video conference, internet, and VoIP with a maximum of 2 Mbps data rate. While the branch office is internet and VoIPwith a maximum of 1 Mbps data rate. This network uses FDMA-SCPCwith C-band frequency due to wet tropical climate of Indonesia. Satellite used is Telkom-1. The analysis conducted in this design is the bandwitdh consumption of DVB for inbound and outbound side, the minimum power that can be used for inbound communication, performance test hub, the resume the quality of connectivity to each region and branch office at the time of inbound and outbound, and utility consumption of bandwidth on transponder bandwidth.

Results of link budget calculations indicate that inbound and outbound communication in both region and branch office can be done in 16QAM modulation with (C/N)sys ranging from 23-28 dB and (Eb/No)sys ranging from 18-23 dB. When the power used is limited, communication network is still able to run the communication with (C/N)sys of 13,7 dB and (Eb/No)sys of 12,04 dB with QPSK modulation. Hub can transmit data rate of 15.750 kbps with QPSK modulastion. The design sufficient to use a transponder because the bandwidth requirements for the entire remote is 11.564,95 kHz while the transponder bandwidth provided is 36.000 kHz.Keyword: DVB, link budget, Telkom-1

Subjek

Transmisi Telkom
 

Katalog

Perancangan Jaringan Komunikasi PT PLN Persero Berbasis Satelit di Indonesia Timur
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

Adimas Adrian Abimanyu
Perorangan
Rina Pudji Astuti, Mulyasir
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2012

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini