ABSTRAKSI: Model sistem parkir yang ada di Institut Teknologi Telkom (IT Telkom) telah banyak mengalami perubahan. Dimulai dari sistem parkir berbasiskan karcis parkir sekali pakai, sampai dengan penggunaan kartu parkir. Salah satu alasannya adalah untuk mengurangi efek global warming, yakni mengurangi penggunaan media kertas sekali pakai. Akan tetapi, kartu parkir tersebut dinilai kurang meningkatkan faktor keamanan pada sistem parkir tersebut. Hal ini dikarenakan, kartu parkir tersebut tidak memiliki informasi mengenai identitas pengendara bermotor.
Tugas akhir ini muncul untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengendara bermotor dengan menggunakan Quick Response code (QR code) untuk mengkodekan informasi penting mengenai pengendara bermotor di IT Telkom. Informasi tersebut diterapkan pada tanda pengenal tiap pengendara bermotor. QR code yang merupakan salah satu kode dua dimensi mampu memuat informasi yang lebih besar dibandingkan kode dua dimensi lainnya.
Pada penelitian ini dilakukan proses pengkodean nomor induk ke dalam bentuk QR code, dan begitu pula sebaliknya. Hasil QR code yang telah terbentuk, kemudian dicetak dalam bentuk kartu parkir. Pada tugas akhir ini juga dilakukan pengujian terhadap sistem dekoder QR code yang telah dibuat. Pengujian dilakukan berdasarkan kondisi waktu, tempat, dan pengotoran kartu parkir. Dari hasil pengujian sistem pendataan parkir, dihasilkan akurasi rata-rata sebesar 98% dan waktu komputasi rata-rata sebesar 1,6 detik. Dari kelebihan yang dimiliki, sistem QR code encoder dan decoder ini dinilai dapat meningkatkan sistem pendataan parkir di IT Telkom.Kata Kunci : Sistem parkir, QR codeABSTRACT: Model Parking System in Telkom Institute of Technology (IT Telkom) has already under gone some developments. It’s started from using ticket until parking card in parking system. One of its reasons is for decreasing the effect of global-warming, by diminishing using single use media. But then, using that parking card in IT Telkom is still increase security factor on that parking system adversely. This case is caused by that parking card does not have information about user identity.
This final project is appeared for increasing security and convenience of user by using QR code for encoding important information about rider identity at IT Telkom. Then, that information is printed on an identity card. QR code is a kind of two dimension code that can include bigger information than other two dimension code.
In this research, has been done encoding identity number into QR code conversely. QR code that has been formed is print on parking card. This final project is tested drive of QR code decoder system. Testing drive is based on time, place, and the dirtiness of parking card conditions. The result of that test drive shows that the system has average accuracy 98% and average time computation 1.6 second. By excesses of QR code encoder and decoder system, this system will increase the parking system logging at IT Telkom.Keyword: Parking system, QR code.